Terverifikasi Administratif dan Faktual oleh Dewan Pers
Legenda tinju Ukrania, Wladimir Klitschko, telah mengungkapkan mengapa dia menolak pertandingan ulang melawan petinju Inggris, Anthony Joshua.
Dua petinju kelas berat itu pernah dipertemukan pada duel yang berlangsung di Stadion Wembley, Inggris, 29 April 2017.
Pada pertarungan tersebut, Joshua sukses meraih kemenangan KO secara teknis di ronde kesebelas.
Seusai duel tersebut, para penggemar dari seluruh dunia menyerukan untuk menyaksikan pertandingan ulang antara Klitschko dan Joshua. Namun, yang terjadi tidak sesuai harapan.
(Baca Juga: Preview Piala Uber 2018 - China dan Skuat Muda yang Berada di Bawah Tekanan karena Bayang-Bayang Masa Lalu)
Klitschko jutru mengumumkan gantung sarung dan menolak pertandingan ulang yang ditawarkan senilai 22 juta pounds atau setara dengan Rp 417 miliar yang ditawarkan kepadanya.
Banyak yang penasaran dengan alasan penolakan tersebut.
Kini setelah sekian lama, akhirnya Klitschko mengungkapkan mengapa dia menolak tawaran Joshua dalam sebuah film dokumenter yang disiarkan oleh BBC.
(Baca Juga: Dipinjamkan ke Turki, Gelandang Tangguh Barcelona Malah Diskors 16 Laga Karena Hal Ini!)
"Cara saya bertinju adalah mencerminkan bagaimana saya bersikap dalam hidup ini," kata Klitschko dalam sebuah scene di film tersebut dilansir BolaSport.com dari Express.
"Saya harus memastikan semuanya berjalan sesuai dengan prinsip saya. Saya tahu, posisi tawar saya justru naik setelah kekalahan itu," lanjutnya.
Namun, meski menyadari bahwa dirinya memiliki posisi yang bagus untuk membuat penawaran, Klitschko memilih jalan berbeda.
(Baca Juga: 14 Tahun Berseragam Barcelona, Lionel Messi Tak Pernah Ditawar Satu Pun Klub Lain!)
"Selama 27 tahun saya berkiprah di olahraga ini dan kemudian saya berpikir untuk mengakhirinya. Seketika itu telah selesai," kata petinju berusia 42 tahun itu.
Juara dunia kelas berat dua kali itu menambahi dia tidak bisa membohongi dirinya sendiri.
"Jadi, saya harus jujur dengan diri sendiri, dengan apa yang saya rasakan," tutur Klitschko.
(Baca Juga: Seperti Mimpi di Siang Bolong, Pemain Malaysia Ini Ingin Bawa Pulang Trofi Piala Thomas 2018 untuk Negaranya)
Sementara Klitschko mantap untuk pensiun, mantan lawannya tengah berada di puncak kejayaan.
Saat ini, Joshua telah mengoleksi empat sabuk kelas berat versi IBF, IBO, WBA, dan WBO.
Tidak puas sampai di situ saja, Joshua pun tengah melakukan pembicaraan dengan petinju asal Amerika Serikat, Deontay Wilder, yang merupakan pemilik sabuk kelas berat versi WBC.
Ke depannya, Joshua ingin melengkapi koleksi sabuknya dengan mengincar apa yang kini dimiliki oleh Wilder.