Terverifikasi Administratif dan Faktual oleh Dewan Pers
Pasangan ganda putra nasional Indonesia, Berry Angriawan/Hardianto, sukses menggenggam tiket babak final turnamen Australian Open 2018 setelah memenangi laga semifinal.
Pasangan yang menjadi unggulan kesatu tersebut lolos setelah mengalahkan wakil India, Manu Attri/Reddy B Sumeeth, dengan skor 21-17, 21-15 di Quaycentre, Sydney, Australia, Sabtu (12/5/2018).
Pada awal gim pertama, Berry Angriawan/Hardianto memimpin 4-0 atas Manu Attri/Reddy B Sumeeth.
Namun, Attri/Reddy kemudian membalas dengan meraih 3 poin beruntun sehingga memperkecil selisih skor menjadi 3-4.
(Baca Juga: GP Spanyol 2018 - Kimi Raikkonen Beberkan Kendala yang Dihadapinya)
Secara bergantian dua pasangan mendapatkan poin hingga Attri/Reddy sukses unggul 8-7 atas Berry/Hardianto.
Akan tetapi, keunggulan tersebut tidak berlangsung lama karena Berry/Hardianto memetik empat poin beruntun untuk berbalik unggul 12-8.
Keunggulan ini terus dijaga Berry/Hardianto hingga akhirnya memenangi gim kesatu dengan marjin empat poin.
Pada gim kedua, permainan Berry/Hardianto semakin matang.
Mencetak 6 poin beruntun, Berry/Hardianto pun unggul 9-3 atas Attri/Reddy.
Selanjutnya, seperti pada gim kesatu, upaya keras Attri/Reddy untuk membalikkan keadaan tidak berhasil.
Pada akhir gim kedua, Berry/Hardianto meraih kemenangan dengan selisih enam poin atas Attri/Reddy.
(Baca Juga: Ingin Kampiun? Indonesia Harus Hadapi Rival Alot Sejak Fase Grup Piala Thomas 2018)
Melalui kemenangan ini, asa untuk menciptakan all Indonesian final sekaligus final ideal pada nomor ganda putra tetap terjaga.
Pada laga semifinal lainnya, pasangan unggulan kedua asal Indonesia, Wahyu Nayaka Arya Pangkaryanira/Ade Yusuf Santoso. akan menjumpai Keiichiro Matsui/Yoshinori Takeuchi (Jepang).