Terverifikasi Administratif dan Faktual oleh Dewan Pers
Petenis andalan Indonesia, Christopher Rungkat, akhirnya menggapai cita-citanya sejak lama.
Pria berusia 28 tahun itu menjadi petenis putra Indonesia pertama yang berhasi menembus Top 100 ATP Doubles Ranking (nomor ganda) setelah mampu menjuarai Turnamen Busan Open yang digelar di Busan, Korea Selatan, 14-20 Mei.
Bersama pasangannya, Hsieh Cheng-Peng, Christo sapaan akrabnya, mampu melewati hadangan lawan dan melaju hingga ke final.
Pada partai final, Christo/Hsieh, harus bertemu dengan ganda unggulan pertama, yakni Ruan Roelofse/John-Patrick Smith, dengan skor, 6-4, dan 6-3.
"Tiga minggu di Korea akhirnya usai. Saya ingin mengucapkan terima kasih kepada semua orang dan khususnya tim fisioterapi serta kepada orang yang paling pekerja keras yang saya kenal, yakni pasangan saya, Hsieh," tutur Christo, yang dilansir dari di akun instagramnya, @christorungkat.
(Baca juga: Atlet Rusia Jadi Instruktur Tamu pada Kursus Pelatih Panjat Tebing Level 1 di Bali)
Perjuangan gigih Christo untuk mencapai cita-citanya bisa menembus 100 top dunia akhirnya terbayarkan. Christo dan Hsieh, mampu tampil oke dan mendominasi atas lawan-lawannya.
"Mainnya enak, return serve juga oke," tutur Christo.
Pasangan Christo/Hsieh juga akhirnya mendapatkan gelar pertama mereka di Busan. "Setelah melalui naik-turun performa, akhirnya kami masuk top 100 dunia," ujar Christo.
Setelah meraih hasil apik di Busan, Christo akan terus dipersiapkan PP PELTI untuk berlaga di Asian Games 2018 yang akan digelar di Jakarta-Palembang, 18 Agustus-2 September mendatang.