Terverifikasi Administratif dan Faktual oleh Dewan Pers

Pelatih Jepang Ungkap Alasan Merombak Nomor Ganda pada Final Piala Thomas 2018

By Susi Lestari - Senin, 28 Mei 2018 | 14:53 WIB
Pelatih tim bulu tangkis putri Jepang, Park Joo-bong (BADMINTON PLANET)

Pelatih kepala Jepang, Park Joo-bong, mengungkap alasan dia melakukan perombakan wakil ganda saat menghadapi China pada laga final Piala Thomas 2018.

Park Joo-bong memilih untuk memisahkan pasangan ganda putra nomor enam dunia, Takeshi Kamura/Keigo Sonoda, dan memasang Sonoda dengan Yuta Watanabe, yang sebetulnya bertandem dengan pemain senior, Hiroyuki Endo.

Sementara itu, Takeshi Kamura tidak diturunkan.

(Baca Juga: Ini Permintaan Presiden Amerika kepada Deontay Wilder jika Pertarungan Lawan Anthony Joshua Benar Terjadi)

Menurut Park Joo-bong, alasan utama dia melakukan strategi tersebut karena ingin mencuri satu poin dari nomor ganda.

Akan tetapi, pertaruhan Park itu belum membuahkan hasil yang diharapkan. Meski tampil bagus, duet dadakan Keigo Sonoda/Yuta Watanabe tetap gagal menyumbang poin.

Mereka kalah dari Li Junhui/Liu Yuchen dengan skor 21-17, 19-21, 20-22.

Jepang pun kalah dari China dengan skor 1-3 dalam laga final yang berlangsung di Impact Arena, Bangkok, Thailand, Minggu (27/5/2018).

"Pemain ganda kami belum bermain bagus pada pertandingan sebelumnya dan kami harus melakukan sesuatu untuk memperoleh peluang saat menghadapi China," kata Park yang dilansir BolaSport.com dari The Star.

Kendati gagal mengawinkan Piala Thomas dengan Piala Uber yang sukses diraih tim putri Jepang setelah mengalahkan Thailand, 3-0, Park tetap bangga dengan pencapaian anak-anak didiknya, terutama sang pemain tunggal, Kento Momota.

"Kento Momota melakukan bagiannya dengan memenangi poin pertama dan saya sangat senang dengan penampilannya. Dia selalu menyumbang poin," kata Park.

"Kami berharap untuk ganda putra kedua bisa mencuri satu poin dan mereka hampir melakukannya. Saya senang dengan semagat juang mereka," tutur pelatih berkebangsaan Korea Selatan itu.

(Baca Juga: Legenda Bulu Tangkis Ini Kecewa dengan Performa Para Pemain Malaysia pada Piala Thomas 2018)

Park Joo-bong membawa tim putra Jepang dengan target mencapai babak semifinal. Namun, Kento Momota dkk justru merespons target sang pelatih dengan memberi hasil runner-up.

"Kami datang ke Bangkok dengan tujuan untuk mencapai semifinal. Hasil ini (runner-up) benar-benar luar biasa," ujar Park.

Rasa senang Park semakin sempurna karena sehari sebelumnya, tim putri Jepang telah berhasil membawa pulang Piala Uber 2018 ke Negeri Sakura.

Nikmati berita olahraga pilihan dan menarik langsung di ponselmu hanya dengan klik channel WhatsApp ini: https://whatsapp.com/channel/0029Vae5rhNElagvAjL1t92P