Terverifikasi Administratif dan Faktual oleh Dewan Pers
Masa persiapan sepeda BMX Indonesia menjelang Asian Games (AG) 2018 yang akan digelar di Jakarta-Palembang, 18 Agustus-2 September, berjalan mulus.
Terbukti, tim BMX Indonesia sukses membawa angin segar pasca-mengikuti kejuaraan Asia BMX 2018 di Chai Nat, Thailand, 26-27 Mei.
Pasalnya, pebalap BMX nasional, Rio Akbar sukses menjadi juara Asia di nomor men elite.
"Ini merupakan hasil try out kemarin di Eropa. Rio dkk. mengikuti Kejuaraan Dunia BMX di sana, serta mengikuti dua European Series, di Belanda," tutur Budi Saputro, selaku Manajer Timnas Sepeda kepada Bolasport.
Tak mudah untuk Rio bisa mencuri emas di Thailand lantaran harus bersaing dengan pebalap Thailand, Sitthicok Kaewsrikhao yang finis kedua, dan juga Nonthakon Inkhoksong, dan Phitchayut Kongson.
Tak hanya itu, posisi tiga ada di genggaman pebalap asal Jepang, Taichi Ikegami.
(Baca Juga : Jadwal Lengkap Piala Dunia 2018, Awal dan Akhir di Moskwa)
"Enam balapan terakhir memang meningkatkan mental bertanding mereka. Tak cuma mental, namun skill dan fisik mereka juga diuji," tutur pelatih BMX Indonesia, Dadang Haries Purnomo.
"Mengapa? Karena trek di Eropa kemarin ialah supercross, berbeda dengan yang ada di Indonesia, yaitu trek tradisional," kata Dadang melanjutkan.
Ini merupakan sejarah pertama untuk BMX Indonesia bisa juara di level Asia. Hasil emas ini merupakan hasil nyata dari berbagai rangkaian Tony Syarifudin dkk. berlatih keras di Belanda dan Belgia.
"Semuanya melalui proses yang tak singkat, kami butuh waktu, step by step dan sekarang kita sedang membangun kekuatan itu," tutur Dadang.
Dengan hasil ini, Dadang Haries Purnomo berharap anak-anak bisa mengeluarkan performa terbaiknya pada AG mendatang.
(Baca Juga : Dominasi Berlanjut! Golden State Warriors dan Cleveland Cavaliers Bakal Kembali Bersua di NBA Finals)
Pada sisi lain, Dadang juga berharap pebalap BMX putri, Elga Kharisma, untuk sembuh dan kembali berlatih.
"Elga rencananya akan kami turunkan di Kejuaraan Asia BMX, namun sakitnya kambuh lagi. Saya memilih tidak menurunkan dia agar di AG bisa maksimal," tutur Dadang.
Pada Asian BMX 2018, Indonesia direncanakan bakal menurunkan tiga pebalap elite putra, yakni Rio Akbar, I Gusti Bagus Saputra, dan Tony Syarifudin.
Ketiga pebalap ini mampu bersaing sejak fase kualifikasi, namun Tony kurang beruntung karena harus dua kali jatuh.
Rio Akbar dan I Gusti Bagus Saputra lebih beruntung karena lolos ke final meski harus melalui pertarungan sengit.
Akhirnya kerja keras Rio Akbar membuahkan hasil setelah mampu membawa medali emas dari Negeri Gajah Putih itu.
Sebelum berlaga di Thailand, Rio Akbar sempat tampil dalam dua kejuaraan dunia di Belanda dan Belgia. Ia juga menjalani pemusatan latihan di Prancis.
A post shared by BolaSport.com (@bolasportcom) on