Terverifikasi Administratif dan Faktual oleh Dewan Pers
Laga final play-off NBA 2018 kembali akan mempertemukan Cleveland Cavaliers dan Golden State Warriors yang lolos sebagai juara Wilayah Timur dan juara Wilayah Barat.
Duel tersebut merupakan pengulangan untuk kali keempat secara beruntun.
Terhitung sejak 2015, Cleveland Cavaliers dan Golden State Warriors selalu sukses menembus babak final NBA.
Di antara tiga pertemuan final yang telah terjadi, Warriors menang dua kali dan menjadi juara NBA pada 2015 dan 2017.
Sementara itu, Cavaliers meraih gelar juara NBA pertama dan satu-satunya sejauh ini pada 2016.
(Baca juga: Kejar Mimpi Jadi Pesepak Bola, Usain Bolt Berlatih di Norwegia)
Bagi sebagian orang, pertemuan jilid keempat Cleveland Cavaliers dan Golden State Warriors pada final NBA mulai terasa membosankan.
Namun, tidak bagi para pemain kedua tim tersebut.
LeBron James (Cavaliers) dan Kevin Durant (Warriors) misalnya. Kedua pebasket yang berperan sebagai forward itu mengaku sama-sama senang kembali bertemu pada laga final NBA.
"Menurut saya, hal ini luar biasa," cetus Durant yang dilansir BolaSport.com dari ESPN, Kamis (31/5/2018).
"Anda bisa melihat banyak pemain hebat di atas lapangan. Mungkin tidak memenuhi keinginan banyak orang dan kurang drama, tetapi mereka bisa mendapatkan itu dari film dan musik," kata Durant lagi.
Senada dengan pernyataan rivalnya, James juga menilai bahwa pertemuan Cavaliers dan Warriors pada babak final NBA 2018 merupakan hal yang terjadi dengan adil.
Seperti tim-tim lainnya, Cavaliers dan Warriors juga harus melakoni 82 pertandingan musim reguler untuk meraih tempat pada play-off.
Setelahnya, mereka juga harus menjalani rangkaian pertandingan yang melelahkan, baik fisik maupun psikologi, mulai dari babak kesatu, babak kedua, hingga final wilayah play-off NBA.
"Tim-tim lain punya kesempatan untuk mengalahkan Cavaliers selama empat tahun terakhir dan mereka juga punya kesempatan yang sama terhadap Warriors," tutur James.
"Kalau Anda ingin melihat tim lain ada di play-off, Anda perlu mengalahkan kami. Demikian pula kasusnya dengan laga final ini," kata James lagi.
(Baca juga: Dampak Ekonomi Asian Games 2018 Lewat Penjualan Berbagai Merchandise)
Baik Cleveland Cavaliers dan Golden State Warriors sama-sama berjuang keras untuk mengalahkan lawan mereka pada final wilayah.
Cavaliers dipaksa bermain tujuh gim oleh Boston Celtics yang tampil tanpa dua pemain bintang mereka, Kyrie Irving dan Gordon Hayward, karena cedera.
Sementara itu, Warriors membutuhkan gim ketujuh untuk akhirnya menundukkan perlawanan Houston Rockets.
"Jadi, kalau Anda menikmati basket, saya pikir Anda tidak perlu mengeluh karena materi pemain kedua tim finalis sama-sama hebat," kata Durant.
Seri final NBA 2018 akan dimulai pada 1 Juni mendatang dengan Golden State Warriors bertindak sebagai tim tuan rumah terlebih dahulu.