Terverifikasi Administratif dan Faktual oleh Dewan Pers
Pasangan ganda campuran nasional Indonesia, Tontowi Ahmad/Liliyana Natsir, bukanlah satu-satunya yang memilih absen pada Kejuaraan Dunia 2018.
Selain mereka, runner-up ganda campuran Kejuaraan Dunia 2017, Zheng Siwei/Chen Qingchen, juga dipastikan tidak akan lagi berkompetisi.
Berbeda dengan Tontowi Ahmad/Liliyana Natsir yang memilih tidak mempertahankan gelar demi fokus pada Asian Games 2018, duet Zheng Siwei/Chen Qingchen menolak undangan karena sudah sejak akhir tahun lalu tak lagi bermain bersama.
(Baca juga: Tak Lagi Menyandang Status Pemain, Ini Peran Baru Dionysius Hayom Rumbaka)
Namun, dilansir BolaSport.com dari situs resmi BWF, Selasa (5/6/2018), Zheng Siwei akan tampil pada kejuaraan dunia tahun ini dengan tandem barunya, Huang Yaqiong.
Pun demikian dengan Praveen Jordan.
Tak lagi berpasangan dengan Debby Susanto, Praveen Jordan dipastikan menerima undangan BWF sebagai duet dari Melati Daeva Oktavianti.
Dari nomor ganda putri, tim Jepang berpeluang besar menambah amunisi setelah pasangan Wakana Nagahara/Mayu Matsumoto berhasil menyandang status pengganti pertama.
Andai ada pasangan ganda putri -yang telah menerima undangan BWF- mengundurkan diri, maka Nagahara/Matsumoto akan berada di urutan teratas sebagai pengganti.
Sejauh ini, Jepang sudah meloloskan tiga pasangan ganda putri yakni Misaki Matsutomo/Ayaka Takahashi, Yuki Fukushima/Sayaka Hirota, dan Shiho Tanaka/Koharu Yonemoto.
Selain Nagahara/Matsumoto, dua pasangan ganda putri Korea Selatan yakni Jung Kyung-eun/Chang Ye-na dan Jung Kyung-eun/Shin Seung-chan juga berada di daftar pemain pengganti.
Sementara itu, tiga pasangan ganda putri Negeri Ginseng lainnya, Chang Ye-na/Lee So-hee, Kim Hye-rin/Yoo Chae-ran, dan Chae Yu-jung/Kim So-yeong, dilaporkan telah menolak undangan BWF.
(Baca juga: 4 Musuh Utama Lee Chong Wei Siap Hadir pada Malaysia Open 2018)
Dari nomor tunggal putri, Aya Ohori (Jepang) juga menempati posisi pemain pengganti pertama.
Artinya, Aya Ohori akan otomatis tampil pada Kejuaraan Dunia 2018 jika salah satu pemain yang menerima undangan mengundurkan diri sebelum undian pertandingan dilakukan.