Terverifikasi Administratif dan Faktual oleh Dewan Pers
Pelatih kekuatan Manny Pacquiao, Justin Fortune, mengatakan Lucas Matthysse memiliki kelemahan yang menguntungkan pihaknya.
Manny Pacquiao akan melakoni pertarungan melawan Lucas Matthysse di Axiata Arena, Kuala Lumpur, Malaysia, pada 14 Juli 2018.
Ini adalah pertarungan comeback dari Pacquiao setelah juara dunia delapan divisi itu tidak menginjakkan kaki di ring hampir setahun lamanya.
Sebulan menjelang pertarungan tersebut, Juston Fortune pun menyebutkan kelemahan dari juara tinju kelas welter yang dapat memberi keuntungan untuk Pacquiao.
(Baca Juga: Pelatih Indonesia Ingin Mantan Ganda Putra Nomor Satu Dunia Ini Kembali ke Jalur yang Benar)
Justin Fortune menilai Matthysse memiliki dagu yang lemah.
Penilaian ini muncul setelah Fortune menyaksikan bagaimana Matthysse dihentikan oleh Viktor Postol pada tahun 2015.
"Matthysse memiliki dagu yang lemah. Dia menelan kekalahan di ronde ke-10 saat bertarung melawan Postol," kata Fortune yang dilansir BolaSport.com dari Boxing Scene.
Meski optimistis kelemahan itu mampu memberikan keuntungan, Fortune tidak memungkiri selama tiga tahun ini Matthysse telah mengalami perubahan.
"Kami tahu, Matthysse akan mempersiapkan pertarungan dengan baik, sehingga penting bagi Manny untuk berada dalam kondisi terbaik dalam hidupnya," tambah Fortune.
Setelah menceritakan kelemahan Matthysse, Fortune lantas mendeskripsikan keunggulan dari kliennya.
"Manny agresif karena dia adalah seorang petarung. Gayanya tidak akan berubah dalam semalam. Namun, Matthysse memang menunjukkan beberapa keterampilan tinju yang juga brilian," kata Fortune.
"Makanya pertarungan ini adalah perang habis-habisan. Manny akan bertarung dengan gaya cepat, sementara Matthysse akan tampil dengan pukulan briliannya," ujar Fortune.
(Baca Juga: Masa Depan Tidak Terlalu Cerah Menanti Deontay Wilder)
Pertarungan melawan Lucas Matthysse merupakan yang pertama setelah Manny Pacquiao absen dari arena tinju hampir satu tahun lamanya.
Terakhir kali, petinju sekaligus senator di Filipina itu bertarung adalah saat melawan Jeff Horn.
Saat itu, Pacquiao menelan kekalahan dari Horn melalui keputusan mayoritas juri pada pertarungan yang digelar di Stadion Suncorp, Brisbane, Australia, Juli 2017.