Terverifikasi Administratif dan Faktual oleh Dewan Pers
Presiden Operasional sekaligus Manajer Tim Philadelphia 76ers, Bryan Coloangelo, resmi mengundurkan diri.
Keputusan Bryan Coloangelo tersebut ditengarai karena kasus yang menimpa dia di luar dunia basket.
Sebelumnya, ada kabar yang menyebutkan bahwa Bryan Coloangelo sudah menggunakan setidaknya lima akun Twitter untuk menyerang pemainnya sendiri.
Pemain Philadelphia 76ers yang dimaksud adalah Joel Embiid dan Markelle Fultz.
(Baca juga: Kevin Durant Sebut Skuat Cleveland Cavaliers sebagai Skuat Para Dewa)
Bahkan, Bryan Coloangelo juga dikabarkan sudah membocorkan informasi Philadelphia 76ers yang bersifat rahasia melalui akun-akun Twitter tersebut.
Setelah mendengar kabar ini, jajaran pemilik tim 76ers langsung melakukan investigasi guna mengetahui kasus Coloangelo secara jelas.
Tak tanggung-tanggung, jajaran pemilik 76ers tidak hanya menginvestigasi Coloangelo, tetapi juga sang istri.
Dilansir BolaSport.com dari Bleacher Report, hasil investigasi dari kubu 76ers membuktikan bahwa istri Bryan Coloangelo menjalankan akun-akun Twitter tersebut.
Kendati penyelidikan internal Philadelphia 76ers telah membuktikan bahwa sang istri melakukan perbuatan tidak terpuji, Bryan Coloangelo tetap memutuskan mundur dari jabatannya sebagai Presiden Operasional dan Manajer Tim.
"Saya bersyukur karena investigasi yang dilakukan 76ers sudah mengonfirmasi bahwa saya tidak tahu dan saya tidak terlibat dalam aktivitas akun Twitter yang dijalankan oleh istri saya," ucap Coloangelo.
(Baca juga: Lakukan Tindakan Tidak Terpuji di Dunia Maya, Manajer Philadelphia 76ers Terancam Dipecat)
"Meskipun saya tidak bertanggung jawab langsung atas tindakannya (istri), saya menyesal kasus ini terjadi dan saya memahami bahwa itu telah menjadi gangguan bagi tim," kata Coloangelo.
"Oleh karena itu, Philadelphia 76ers dan saya telah sepakat untuk berpisah," tutur Coloangelo lagi.
Setelah Bryan Coloangelo menyatakan mundur dari kursi jabatannya, pihak Philadelphia 76ers belum mengumumkan lagi siapa yang akan menggantikan Coloangelo sebagai presiden operasional.