Terverifikasi Administratif dan Faktual oleh Dewan Pers
Petenis tunggal putra Swiss, Roger Federer, akan membuat keputusan apakah dirinya akan bermain pada turnamen Roland Garros 2019.
Sebagai informasi, Federer baru saja melewatkan turnamen Roland Garros sebagai bagian dari rencananya untuk menjaga kesehatannya.
Pada Maret lalu, Federer memilih untuk melewatkan seluruh musim lapangan tanah liat agar bisa menghadapi Wimbledon dalam kondisi prima.
(Baca Juga: Daftar Wakil Indonesia untuk Kategori Perorangan Kejuaraan Asia Junior 2018)
Pada sisi lain, keputusan Federer tersebut membuat marah penyelenggara Roland Garros, khususnya kepada Direktur Turnamen Guy Forget.
Ini menjadi yang keempat kali secara beruntun bagi Federer untuk absen dari turnamen Grand Slam yang digelar di Paris, Prancis, tersebut.
Terus absennya Federer dari ajang Roland Garros memupuskan harapan penggemar untuk melihat duel antara Federer dengan petenis terbaik lainnya, Rafael Nadal (Spanyol).
Sementara itu, Federer menolak anggapan dirinya melewatkan Roland Garros karena menghindari pertemuan dengan Nadal yang dikenal sebagai raja lapangan tanah liat.
"Bagi saya, Wimbledon tetap yang terbaik dalam World Tour," kata Federer dilansir BolaSport.com dari Express.
"Jika saya memiliki pilihan, saya ingin selalu memenangkan Wimbledon. Bagi saya, ini lebih dari sekadar pertemuan langsung saya dengan Rafa," tambahnya.
Terkait dengan kompetisi, Federer mengatakan ada banyak hal yang juga mempengaruhinya tidak hanya masalah persaingan.
"Bagi saya ini juga tentang kesehatan. Saya memiliki empat anak, yang sering saya tinggalkan. Saya juga butuh ketenangan. Saya melakukannya dengan baik tahun lalu dan saya membuatnya menjadi lebih baik," ujar Federer.
"Ke depannya, setelah saya memutuskan untuk tidak tampil pada sebuah turnamen, saya akan memiliki energi yang cukup untuk turnamen yang ingin saya menangkan," tambahnya.
(Baca Juga: Inilah 16 Wakil Indonesia untuk Nomor Beregu Kejuaraan Asia Junior 2018)
Namun begitu, Federer tetap memiliki hasrat untuk kembali turun pada musim lapangan tanah lihat.
Petenis dengan 20 gelar Grand Slam itu akan mempertimbangkan untuk kembali berkompetisi pada tahun depan.
"Saya telah berpikir untuk bermain di lapangan tanah liat tahun depan," ujar Federer.
"Saya rasa itu adalah rencana yang akan saya ambil. Namun, saya akan mengumumkan kepastiannya setelah US Open 2018," tutup Federer.