Terverifikasi Administratif dan Faktual oleh Dewan Pers
Pebulu tangkis spesialis ganda putra, Hendra Setiawan, mengaku sudah menyangka dirinya tidak masuk ke dalam tim Asian Games 2018 sebelum Pengurus Pusat Persatuan Bulu Tangkis Seluruh Indonesia (PP PBSI) mengumumkan skuat tersebut.
Menurut Hendra Setiawan, dugaan tersebut tidak lepas dari faktor peringkat dunia dia dan sang tandem, Mohammad Ahsan, yang masih kalah dari pasangan Fajar Alfian/Muhammad Rian Ardianto.
"Mereka (Fajar/Rian) juga masih muda dan prospek ke depannya bagus," tutur Hendra kepada BolaSport.com melalui pesan singkat, Minggu (1/7/2018).
(Baca juga: Harga Kursi Roda Balap untuk Difabel Bisa Mencapai Ratusan Juta)
Lebih lanjut, Hendra mengatakan bahwa dia tidak ingin merasa kecewa karena keputusan ada di tangan PP PBSI, yang tentunya, ingin meraih prestasi maksimal di negeri sendiri.
"Pemilihan skuat ini sudah yang terbaik menurut saya. Pelatih dan pengurus juga lebih tahu mana yang terbaik. Saya harap Indonesia bisa meraih emas pada Asian Games kali ini," kata Hendra.
"Kalau ditanya apakah saya ingin main atau tidak, ya pasti saya ingin main. Namanya juga membela Indonesia, apalagi ini di Indonesia mainnya," ucap Hendra lagi.
"Namun, saya juga melihat mereka (Fajar/Rian) lebih baik dari saya dan lebih berpeluang. Jadi, saya tidak boleh kecewa," tutur peraih medali emas Olimpiade Beijing 2008.
Hendra Setiawan dan Mohammad Ahsan sudah pernah merasakan manisnya meraih medali emas Asian Games.
Momen istimewa itu terjadi pada empat tahun di Incheon, Korea Selatan.
Duet Ahsan/Hendra naik ke podium kampiun setelah menundukkan wakil tuan rumah sekaligus rival abadi mereka, Lee Yong-dae/Yoo Yeon-seong.
Kini, Indonesia akan menggantungkan harapan kepada dua pasangan ganda putra nasional yakni Marcus Fernaldi Gideon/Kevin Sanjaya Sukamuljo dan Fajar Alfian/Muhammad Rian Ardianto.
(Baca juga: 2 Hari Jelang Indonesia Open 2018, Maskot BIO Ramaikan CFD Jakarta)
Di atas kertas, peluang terbaik meraih medali emas memang ada di tangan Marcus/Kevin.
Namun, Fajar/Rian bisa saja membuat kejutan di hadapan publik sendiri seperti yang mereka lakukan pada turnamen Indonesia Open 2017.
Tahun lalu, Fajar/Rian menjadi wakil ganda putra Merah Putih yang melangkah paling jauh yakni babak semifinal.
Sementara itu, Marcus/Kevin justru tersingkir pada babak kesatu.