Terverifikasi Administratif dan Faktual oleh Dewan Pers

Indonesia Open 2018 - Laga Ulangan Semifinal India Open 2018 yang Terlalu Dini untuk 2 Ganda Putra Andalan

By Any Hidayati - Rabu, 4 Juli 2018 | 14:39 WIB
Ganda putra Indonesia, Marcus Fernaldi/Kevin Sanjaya (unggu) dan Mohammad Ahsan/Hendra Setiawan (kuning), saling berhadapan pada semifinal India Open 2018, Sabtu (3/2/2018). (BADMINTONINDONESIA.ORG )

Perang saudara dalam suatu pertandingan bulu tangkis ibarat pisau bermata dua yang menguntungkan sekaligus merugikan.

Hal tersebut baru saja dialami oleh pasangan ganda putra Mohammad Ahsan/Hendra Setiawan dan Marcus Fernaldi Gideon/Kevin Sanjaya Sukamuljo .

Dua ganda putra andalan Merah Putih ini baru saja menyelesaikan perang saudara pada babak pertama Indonesia Open 2018, Rabu (4/7/2018).

Istora Senayan, Jakarta menjadi saksi pertarungan mantan ganda putra nomor satu dunia dengan sang penerus demi memperebutkan satu tiket babak kedua.

Marcus/Kevin butuh tiga gim untuk menang atas Ahsan/Hendra dengan skor 21-16, 18-21, 21-10, dalam waktu 35 menit.

Dilansir dari BWF Badminton, rekor pertemuan Marcus/Kevin dengan Ahsan/Hendra adalah 3-2 untuk keunggulan Marcus/Kevin.

Bagi kedua pasangan, ini bukan kali pertama mereka saling berhadapan pada turnamen internasional

Sebelumnya, Marcus/Kevin juga sukses mengalahkan Ahsan/Hendra pada semifinal India Open 2018, dengan skor 11-21, 16-21.

Bisa dikatakan babak pertama Indonesia Open 2018 seperti semifinal India Open yang terlalu dini.