Terverifikasi Administratif dan Faktual oleh Dewan Pers
Atlet balap sepeda Indonesia untuk Asian Games 2018, Hari Fitrianto, mengalami kecelakaan di Tanjakan Emen, Kecamatan Ciater, Kabupaten Subang, Jumat (6/7/2018).
Kecelakaan terjadi saat Hari tengah latihan persiapan untuk tampil di ajang multi-event yang bakal digelar di Jakarta dan Palembang (Indonesia) pada 18 Agustus hingga 2 September 2018 mendatang itu.
Saat kecelakaan, Hari tengah melaju ke arah Subang namun ditabrak oleh kendaraan mini bus dengan nomor polisi E 1213 RK.
Kepala Kepolisian Sektor (Kapolsek) Jalan Cagak, AKP Mashar Junaedi, membenarkan kejadian tersebut.
Menurut Mashar, kecelakaan sudah ditangani Unit Laka Lantas Satlantas Polres Subang.
"Iya, kejadiannya di Cicenang Turunan (Tanjakan) Emen. Untuk kronologisnya sedang melaju," kata Mashar dilansir BolaSport.com dari Tribunnews.
Setelah kecelakaan, tampak sepeda yang digunakan Hari rusak.
(Baca Juga: Lucas Matthysse Yakin Bisa Kalahkan Manny Pacquiao dengan Satu Tangan)
Rekan sesama pebalap sepeda, Aiman Cahyadi, tampak mengunggah kondisi sepeda yang dibawa oleh korban dalam kondisi hancur berkeping-keping di akun Instagramnya yang beralamat @aiman_cahyadi.
"Minta doanya, hari ini tim nasional terkena musibah, Hari Fitrianto, yang ditabrak dari belakang oleh mobil yang sedang melaju kencang dari arah belakangnya di Tanjakan Emen, Subang. Semoha cepat diberikan kesembuhan. Amin," tulis @aiman_cahyadi.
Selepas ditabrak, Hari sempat dilarikan ke Puskesmas Jalan Cagak.
Namun, untuk penanganan lebih lanjut, dia dibawa ke RS Advent Kota Bandung.
(Baca Juga: Indonesia Open 2018 - Ratchanok Intanon Menang, Indonesia Tak Punya Wakil di Sektor Tunggal Putri)
Kapolrestabes Bandung, Kombes Hendro Pandowo, menyempatkan untuk mengunjungi Hari di RS Advent.
"Tadi saya menjenguk atlet sepeda yang kecelakaan di Subang. Kondisinya sadar tidak sadar, sedang dalam penanganan," kata Hendro.
Sebagai informasi, dalam persiapan Asian Games 2018, jalur Subang-Bandung sendiri kerap dijadikan sebagai tempat latihan para atlet balap sepeda.