Terverifikasi Administratif dan Faktual oleh Dewan Pers
Kabar buruk kembali menerpa bulu tangkis nasional, kali ini datang dari pemain spesialis ganda putri Indonesia, Nitya Krishinda Maheswari.
Pelatih kepala ganda putri Indonesia, Eng Hian, memberikan keterangan terbaru tentang kondisi Nitya yang mengalami cedera saat laga perempat final Thailand Open 2018.
Kala itu, Nitya yang berpasangan dengan Ni Ketut Mahadewi Istarani tengah bertanding melawan rekan senegara, Greysia Polii/Apriyani Rahayu, yang digelar di Nimibutr Stadium, Bangkok, Thailand, Jumat (13/7/2018).
Namun, baru sepuluh menit berjalan, pertandingan harus dihentikan.
(Baca Juga: Thailand Open 2018 - Pemain Ini Alami Nasib yang Sama dengan Gregoria Mariska Tunjung)
Nitya mengalami cedera saat kedudukan 4-12 untuk keunggulan Greysia/Apriyani.
Setelah bertanding, Nitya mendapat perawatan dari rumah sakit setempat dan keesokan harinya dia langsung kembali ke Jakarta dan kembali masuk ke rumah sakit.
"Kejadiannya tidak terduga karena dia tidak sedang melakukan gerakan yang eksplosif, awalnya saya berpikir engkelnya hanya keseleo," kata Eng Hian dilansir BolaSport.com dari Badminton Indonesia.
"Ternyata hasil laporan pemeriksaan di Jakarta, ada otot yang 75 persen putus, achilles sebelah kiri," ujar Eng Hian.
(Baca Juga: Thailand Open 2018 - Perasan Pemain Ini Campur Aduk Usai Taklukkan Unggulan Teratas di Sektor Tunggal Putri)
"Mengenai beberapa lama pemulihannya, masih belum dapat informasi dari tim dokter. Mudah-mudahan proses penyembuhannya tidak lama," tutur Eng.
Setelah Ni Ketut/Nitya harus terhenti di babak perempat final karena musibah yang tidak terduga, Greysia/Apriyani masih memiliki asa untuk meraih gelar juara Thailand Open 2018.
Greysia/Apriyani sukses melaju ke partai puncak usai menundukkan perlawanan unggulan kedua dari Jepang, Shiho Tanaka/Koharu Yonemoto, dengan skor 21-15, 21-18.
A post shared by BolaSport.com (@bolasportcom) on