Terverifikasi Administratif dan Faktual oleh Dewan Pers

Nozomi Okuhara, Kejuaraan Dunia 2018, dan 'Hantu' Bernama Cedera

By Any Hidayati - Rabu, 25 Juli 2018 | 14:10 WIB
Pebulu tangkis tunggal putri Jepang, Nozomi Okuhara, berhasil merebut gelar Thailand Open 2018. (BADMINTONPLANET.COM)

Setelah menganggap angin lalu tekanan untuk mempertahankan gelar juara dunia, Nozomi Okuhara (Jepang) masih harus berdamai dengan cederanya yang baru pulih.

Pebulu tangkis bertubuh mungil tersebut mengakui saat ini persaingan di sektor tunggal putri sangat ketat apalagi untuk Kejuaraan Dunia 2018.

Ditambah lagi, Okuhara baru saja sembuh dari cedera dan prestasi terbaik pada nomor perorangan di tahun 2018 adalah juara Thailand Open.

Namun, unggulan kedelapan ini tetap antusias menyambut Kejuaraan Dunia 2018 yang berlangsung pada 30 Juli hingga 5 Agustus 2018 di Nanjing, China.

"Saya sadar jika pertarungan di sektor tunggal putri semakin berat," kata Okuhara seperti dikutip BolaSport.com dari Badminton Unlimited.

"Saya tidak sabar untuk kembali tampil di Kejuaraan Dunia sebagai juara bertahan."

Juara Dunia 2017 tersebut mengaku tidak akan terlalu ngoyo mengulang kesuksesan di Glasgow, Skotlandia.

"Akan tetapi, saya baru saja sembuh dari beberapa cedera di akhir tahun kemarin jadi saya tidak terlalu memikirkan untuk mempertahankan gelar," kata Okuhara.


Nozomi Okuhara tergeletak setelah melakukan rally panjang di Kejuaraan Dunia Bulu Tangkis 2017, Minggu (27/9/2017). ( Bwfworldchampionships.com )

Pada Kejuaraan Dunia 2017, Okuhara sukses menyabet gelar juara dunia setelah mengalahkan wakil India, Pusarla Venkata Sindhu, dengan skor 21-19, 20-22, 22-20.

Pertandingan tersebut dinobatkan sebagai laga terbaik selama Kejuaraan Dunia 2017 karena berlangsung selama 110 menit atau hampir dua jam dan diwarnai reli-reli panjang.

(Baca Juga: Nozomi Okuhara Tak Mau Terbebani untuk Pertahankan Gelar pada Kejuaraan Dunia 2018)

Setelah menjuarai Kejuaraan Dunia 2017, Okuhara harus berjuang dengan rangkaian cedera yang terus menghantui di setiap pertandingan.

Cedera membuat Okuhara terpaksa harus walkover di semifinal Japan Open dan retired di babak pertama China Open serta mundur dari Superseries Finals 2017 di Dubai, Uni Emirates Arab.

Meski tekanan untuk mempertahankan gelar masih sering mampir di telinga, Okuhara memilih untuk menikmati setiap proses Kejuaraan Dunia 2018 sambil tetap yakin bisa meraih kemenangan di setiap laga.

Nikmati berita olahraga pilihan dan menarik langsung di ponselmu hanya dengan klik channel WhatsApp ini: https://whatsapp.com/channel/0029Vae5rhNElagvAjL1t92P