Terverifikasi Administratif dan Faktual oleh Dewan Pers
Setelah gagal juara pada ajang Indonesia Open 2018, pasangan ganda campuran Chan Peng Soon/Goh Liu Ying mengaku ingin bangkit pada Kejuaraan Dunia 2018.
Ganda campuran Malaysia tersebut menggunakan jeda dua pekan setelah Indonesia Open untuk dapat tampil maksimal pada Kejuaraan Dunia.
"Kami menggunakan dua pekan untuk persiapan dan membangun kembali ritme permainan," ujar Goh dikutip BolaSport.com dari Badminton Unlimited.
Peraih medali perak Olimpiade Rio 2016 ini pun bertekad ingin menampilkan yang terbaik pada Kejuaraan Dunia 2018.
"Saya berharap kami bisa mencapai hasil yang terbaik pada Kejuaraan Dunia," lanjut Goh.
Kejuaraan Dunia terakhir yang diikuti oleh Chan Peng Soon/Goh Liu Ying adalah pada tahun 2015 di Jakarta, Indonesia.
Kala itu, Chan/Goh terhenti pada babak 16 besar setelah dikalahkan Tontowi Ahmad/Liliyana Natsir dengan skor 8-21, 13-21.
Setahun kemudian Kejuaraan Dunia ditiadakan karena bertepatan dengan penyelenggaraan Olimpiade Rio 2016.