Terverifikasi Administratif dan Faktual oleh Dewan Pers
Tetap membumi. Ungkapan tersebut coba diusung atlet jujitsu kebanggaan Indonesia, Ilma Yeni Megawati, dalam menyambut Asian Games 2018.
Yeni, demikian panggilannya, terjun ke pesta olahraga Asia dengan bermodalkan gelar juara Abu Dhabi World Profesional Jujitsu Championship 2018.
Wanita berhijab itu menjadi yang terbaik di kelas Ne-waza (teknik lantai) 62 kilogram.
Meski memikul titel bergengsi, Yeni tak mau jemawa.
(Baca juga: Meriahkan Torch Relay, Pemain Bali United Perkenalkan Pop Mie Edisi Khusus Asian Games)
"Saya tak boleh meremehkan lawan. Siapapun yang dihadapi, saya harus waspada," kata dara kelahiran Blitar itu saat dijumpai dalam acara di CGV Blitz Pacific Place, Jakarta, Rabu (1/8/2018).
"Gelar juara dunia tak menjadi patokan untuk saya di Asian Games. Satu hal yang pasti, saya bakal berusaha keras," tutur Yeni menambahkan.
Jujitsu sendiri merupakan cabang baru pada Asian Games kali ini.
Kendati jadi cabang olahraga debutan, PB Jujitus Indonesia (PB JI) menargetkan dua medali emas.
(Baca juga: Madura United Kumpulkan Empat Penjaga Gawang Timnas Lintas Generasi)