Terverifikasi Administratif dan Faktual oleh Dewan Pers
Kepedulian kepada rekan setim ditunjukkan oleh pebulu tangkis Jepang, Nozomi Okuhara, pada final Kejuaraan Dunia Bulu Tangkis 2018, Minggu (6/8/2018).
Meski terhenti di perempat final Kejuaraan Dunia 2018, Okuhara tetap memberi dukungan kepada para rekan senegaranya hingga akhir.
Hal tersebut ditunjukkan Nozomi Okuhara melalui unggahan di media sosial pribadinya sesaat setelah final Kejuaraan Dunia 2018 resmi rampung.
"Keren sekali dan setiap orang berjuang sangat keras di lapangan Kejuaraan Dunia 2018," ujar Okuhara melalui akun Twitter @nozomi_o11.
Selain rasa bangga, Okuhara juga mengungkapkan jika bulu kuduknya berdiri ketika mendengar lagu kebangsaan Jepang bergema di Nanjing Youth Olympic Stadium, China.
"Dan Kimi Ga Yo (lagu kebangsaan Jepang) adalah sebuah cara yang tepat untuk membuat merinding kapanpun saya mendengarnya," lanjut Nozomi Okuhara.
本当にカッコよかった
— Okuhara Nozomi 奥原 希望 (@nozomi_o11) August 5, 2018
世界選手権のセンターコートで戦うって特別で誰もが憧れる舞台!そして、君が代はいつ聞いても鳥肌が立つ
良い刺激をもらいました!
Tunggal putri berpostur mungil ini patut berbangga karena Kimi Ga Yo (lagu kebangsaan Jepang) dua kali menggema di final Kejuaraan Dunia 2018.
Hal ini dikarenakan Jepang sukses membawa pulang dua gelar juara dunia, yaitu sektor ganda putri (Mayu Matsumoto/Wakana Nagahara) dan tunggal putra (Kento Momota).
(Baca Juga: Komentar Jorge Lorenzo Usai Melewati Duel Sengit dengan Dovizioso dan Marquez di Sirkuit Brno)
Pemandangan ini jauh berbeda dari Kejuaraan Dunia 2017 di Glasgow, Skotlandia di mana saat itu hanya Okuhara yang sukses membuat Kimi Ga Yo berkumandang.
Nozomi Okuhara gagal mempertahankan gelar juara dunia usai kalah 17-21, 19-21 dari rival abadinya Pusarla Venkata Sindhu (India) di perempat final Kejuaraan Dunia 2018, Jumat (3/8/2018).
A post shared by BolaSport.com (@bolasportcom) on