Pasalnya, pada SEA Games 2011, ia berhasil memecahkan rekor dan merebut empat medali emas.
Performa perenang Indonesia belakangan ini belum memuaskan di tingkat Asia karena tim nasional atlet renang terakhir kali mendapatkan medali pada Asian Games 1990 di Beijing, China.
Siman, panggilan akrabnya, mengatakan bahwa ia ingin melihat kemampuan dirinya sudah sejauh mana.
"Mungkin kalau aku pribadi (Asian Games) jadi ajang pembuktian diri, karena kan selama ini ikut SEA Games udah lumayan sering dan dapat medali emas juga," kata Siman di Aquatic Stadium GBK, Senayan, Jakarta, pada Rabu (8/8/2018).
Asian Games 2018 ini menjadi laga ke-3 yang Siman ikuti. Kali ini, cabang olahraga renang ditargetkan untuk menyabet emas.
Dia pun ingin mengakhiri masa paceklik pada cabang olahraga renang di kesempatan kali ini. Semangat untuk melakukan pembuktiannya kian bertambah karena Indonesia menjadi tuan rumah.
(Baca juga: Sukses Koleksi 3 Gelar Juara Dunia, Carolina Marin Incar Penghargaan Princess of Asturias)
"Kebetulan kita tuan rumah, yang ngedukung juga banyak. Itu bisa sampai sejauh mana aku, apakah bisa menyumbang medali," ujar Siman.
Pada Asian Games sebelumnya di tahun 2014, Siman hanya bisa berada sampai di peringkat empat besar pada nomor 50 meter gaya punggung. Perenang usia 23 tahun itu yakin dapat unggul ketika tanding di Jakarta nanti.
Siman dan atlet renang lainnya telah melakukan training camp sebanyak lima kali di Australia dan Amerika Serikat untuk melihat medan dan melatih mental.
Siman akan bertanding pada 19 dan 20 Agustus mendatang. Dia akan tampil pada nomor 100 meter gaya punggung dan nomor utama 50 meter gaya punggung.