Terverifikasi Administratif dan Faktual oleh Dewan Pers
Tim nasional basket putra Indonesia menelan kekalahan dari Korea Selatan pada laga perdana Grup A Asian Games 2018.
Tampil di hadapan para pendukung mereka di Hall Basket, Senayan, Jakarta, Selasa (14/8/2018), Arki Dikania Wisnu dkk kalah dengan skor 65-104
(Baca juga: Presiden Jokowi Dipastikan Jadi Torch Bearer Asian Games 2018 di Jakarta)
Pada kuarter pertama, Korea Selatan tampil mendominasi. Terbukti, tim negeri ginseng sukses menorehkan keunggulan 5 angka saat laga fase awal pertandingan.
Indonesia selaku tuan rumah tak diam begitu saja. Melalui pemain senior Xaverius Prawiro, Indonesia berhasil mencatatkan tiga poin.
Valentinus Wuwungan juga beberapa kali menciptakan poin Indonesia. Akan tetapi, Korea mampu menunjukkan kolektivitas permainan yang lebih baik.
Alhasil, Korea unggul 28-18 atas Indonesia saat pertandingan kuarter pertama berakhir.
Masuknya Andakara Prastawa menambah daya gedor serangan Indonesia. Pemainan lincah pemain anyar Pelita Jaya Jakarta itu memberikan dampak positif.
Andakara juga berhasil menyumbangkan beberapa poin untuk Indonesia. Namun lagi-lagi, Korea masih bermain lebih baik.
Pemain naturalisasi Korea, Ricardo Preston Ratliffe, menjadi salah satu pemain yang tampil impresif dan membawa Korea unggul 53-31 saat akhir kuarter kedua.
(Baca juga: Api Abadi Asian Games Siap Ulang Memori di Jakarta)
Memasuki kuarter ketiga, Korea masih menguasai jalannya pertandingan. Sejumlah pemain mereka sukses menambah keunggulan lewat tembakan tiga angka.
Para pemain Indonesia berupaya keras untuk lepas dari bayang-bayang dominasi Korea.
Namun, pertahanan Korea juga tergolong tangguh. Beberapa kali pemain Korea mampu mencuri bola pemain tuan rumah
Perolehan poin Korea pun kian bertambah. Pada akhir kuarter ketiga, Ratliffe dkk menorehkan skor 80-45 atas Indonesia.
Pada kuarter keempat, tiga pemain Indonesia terkena foul out, yakni Adhi Pratama, Arki, dan Valentinus Wuwungan.
Korea pun kian semakin tak terbendung. Indonesia yang sempat memberikan perlawanan pada akhirnya kalah 65-104.