Terverifikasi Administratif dan Faktual oleh Dewan Pers

Angkat Besi Asian Games 2018 - Juara Dunia Cedera, Sri Wahyuni Potensi Emas

By Persiana Galih - Minggu, 19 Agustus 2018 | 17:31 WIB
Atlet angkat besi nasional, Sri Wahyuni Agustiani, saat berlatih di Kawasan Stadion Gelora Bung Karno Jakarta. ( FERNANDO RANDY/BOLA/JUARA.NET )

 Pertandingan angkat besi Asian Games 2018 memang baru akan dimulai besok, Senin (20/8/2018), di Jakarta International Expo, Kemayoran, tetapi lifter putri 47 kg andalan Indonesia, Sri Wahyuni, 99 persen dipastikan menyabet medali emas.

Hal tersebut diutarakan manajer tim nasional angkat besi, Dirja Wihardja.

Menurut Dirja, peluang meraih medali emas semakin besar bagi Yuni, sapaan akrab Sri, karena juara dunia dari India, Mirabai Chanu, cedera.

(Baca juga: Bulu Tangkis Asian Games 2018 - Greysia/Apriyani Akui Masih Sempat Hilang Kontrol)

Awalnya, Chanu belum memastikan diri untuk tidak terbang ke Indonesia.

Namun, hari ini Dirja telah mengonfirmasi ketidakhadiran Chanu pada tim nasional India yang sudah menepi di Kemayoran, Jakarta.

“India sudah bilang bahwa Chanu tidak dapat menghadiri Asian Games 2018 karena cedera pinggang,” tutur Dirja, kepada BolaSport.com, Minggu (19/8/2018).

Chanu merupakan lifter berusia 24 tahun yang kini tengah naik daun.

Namanya kian menjadi buah bibir setelah menyabet medali emas Kejuaraan Dunia Angkat Besi 2017 di Anaheim, Amerika Serikar.

Tak hanya itu, ia pun baru saja mendapat emas Commonwealth Games 2018 di Golden Coast, Australia.

Apesnya, Chanu saat ini tengah berjuang untuk sembuh dari cedera pinggang.

(Baca juga: Asian Games 2018 - Presiden BAM Malu dengan Kekalahan yang Ditelan Tim Putra Malaysia)

Menurut pemberitaan India Times, cedera itu sudah Chanu rasakan sejak pekan lalu.

Sejak saat itu, pelatih kepala timnas India, Vijay Sharma, tidak mau membawa Chanu ke Indonesia.

Ia khawatir penampilan Chanu membuat cederanya makin parah sehingga sang bintang tak dapat diturunkan untuk Olimpiade 2020.

“Pertandingan kualifikasi Olimpiade semakin dekat dan itu jauh lebih penting dari Asian Games,” kata Vijay yang dikutip India Times.

Indonesia memang hanya ditargetkan menyabet sekeping medali emas Asian Games.

Namun, sebenarnya ada tiga lifter yang berpeluang besar meraih medali tersebut.

Selain Yuni, Persatuan Angkat Besi dan Angkat Berat Seluruh Indonesia (PABBSI) pun percaya bahwa Eko Yuli Irawan (62 kg putra) dan Deni (69 kg putra) memperoleh emas juga.

Nikmati berita olahraga pilihan dan menarik langsung di ponselmu hanya dengan klik channel WhatsApp ini: https://whatsapp.com/channel/0029Vae5rhNElagvAjL1t92P