Terverifikasi Administratif dan Faktual oleh Dewan Pers
Salah satu pesilat putri Indonesia, Puspa Arumsari sukses meraih medali emas untuk kategori tunggal putri, Senin, (27/8/2018).
Puspa berhasil meraih poin tertinggi 467 mengalahkan torehan poin atlet asal Singapura, Nurzuhairah Muhammad Yazid yakni 445 poin.
Usai pertandingan Puspa mengatakan bahwa targetnya sendiri memang medali emas.
"Untuk aku pribadi menargetkan poin 468. Tapi dengan 467 juga aku sudah cukup puas," tutur Puspa.
Baca juga: OCA Revisi Perolehan Medali Indonesia pada Asian Games 1962
"Silat sendiri sudah mempersiapkan diri sekitar tiga hingga empat tahun sebelum event ini berlangsung. Buat saya emas adalah harga mati," lanjutnya.
Puspa juga mengatakan harapannya agar pencak silat bisa diperlombakan di olimpiade 2020.
"Tentunya kita sangat berhara olimpiade 2020 pencak silat bisa dipertandingkan," ucap Puspa.
Terakhir Puspa mengatakan bahwa medali emas yang diraihnya merupakan hadiah untuk bangsa Indonesia.
"Medali ini adalah hadiah untuk masyarakat Indonesia," pungkas Puspa.
Pencak silat sendiri digelar di Padepokan Pencak Silat, TMII, Jakarta.
A post shared by BolaSport.com (@bolasportcom) on