Terverifikasi Administratif dan Faktual oleh Dewan Pers
Langkah tim bola basket putra Indonesia di Asian Games 2018 harus terhenti pada babak perempat final setelah disingkirkan China pada laga yang berlangsung Senin (27/8/2018).
Pada pertandingan yang digelar di Hall Basket Gelora Bung Karno, Senayan, Jakarta, iyu, Indonesia harus mengakui keunggulan China dengan skor 63-98.
Hasil tersebut lebih banyak disebabkan oleh perbedaan kualitas yang ada antara Indonesia dan China.
Terlebih tim China diperkuat oleh dua pamain yang berkompetisi di NBA, Zhou Qi (Houston Rockets) dan Ding Yanyuhang (Dallas Maverick).
Meski demikian, tim bola basket putra Indonesia sebenarnya sempat memberikan perlawanan kepada China.
Bahkan Arki Wishu dkk sempat mengungguli China di awal pertandingan dengan skor 8-6.
Setelah itu, China mampu menunjukkan kualitas permainan mereka dan menutup kuarter 1 dengan skor 26-13.
(Baca Juga: Maria Selena Komentari Perjuangan Basket Putri Indonesia di Asian Games 2018)
Pada kuarter 2, tidak banyak yang berubah dengan situasi pertandingan.
China tetap tampil lebih baik dibandingkan Indonesia, terlebih small forward mereka, Abudushalamu Abudurexiti, tampil sangat luar biasa dan menutup kuarter 2 dengan skor 53-28.
Usai turun minum, China yang lebih banyak menyimpan para andalannya, seperti Abudushalamu Abudurexiti, Zhou Qi, dan Ding Yanyuhang, tetap mampu mengungguli Indonesia.
Salah satu tim unggulan di Asian Games 2018 itu mampu menutup kuarter 3 dengan skor 80-44.
Meskipun Indonesia berhasil mengungguli perolehan poin pada kuarter keempat, tetapi China tetap berhasil menutup laga dengan skor 98-63.
Hasil ini membuat China berhak lolos ke babak semifinal Asian Games 2018 dan bakal menghadapi Taiwan yang berhasil menyingkirkan Suriah dengan skor 82-75.
A post shared by BolaSport.com (@bolasportcom) on