Terverifikasi Administratif dan Faktual oleh Dewan Pers
Tim panjat tebing Indonesia meraih dua medali emas dan satu perak dari nomor speed relay putra dan putri pada Asian Games 2018.
Medali emas pertama disumbangkan oleh tim putri Indonesia 1. Tim yang beranggotakan Puji Lestari, Aries Susanti Rahayu, dan Rajiah Sallsabilah menang atas tim China 1 dengan catatan waktu 25, 42 detik.
Sementara itu, tim Indonesia 2 Santi Wellyanti, Nurul Iqamah, Mudji Mulyani, Agustina Sari telah gugur di babak semifinal dua karena dinyatakan False Start (FS).
Satu medali emas berikutnya ditambah satu medali perak masing-masing diamankan oleh tim putra Indonesia 2 dan tim putra Indonesia 1.
Tim putra Indonesia 2 yang diisi oleh M Hinayah, Rindi Sufriyanto, Abu Dzar Yulianto, dan Veddriq Leonardo berhak atas medali emas dengan catatan waktu 18,68 detik.
Mereka menang setelah tim Indonesia 1 yang diisi Aspar, Sabri, Septo Wibowo Siburian, Muhammad Fajri Alfian yang dinyatakan FS.
Salah satu anggota tim putra Indonesia 2 Hinayah merupakan atlet asal Sekayu, Muba Sumsel.
(Baca juga: Voli Pantai Asian Games 2018 - Dapat Perunggu, Tim Putri Indonesia Torehkan Sejarah)
"Saya senang mendapat medali emas di tempat kelahiran sendiri. Medali ini saya persembahkan untuk masyarakat Indonesia dan keluarga saya," kata Hinayah dalam konferensi pers yang dihadiri BolaSport.com.
Sementara itu, Abu Dzar Yulianto mengatakan bahwa dia tidak memperhitungkan tentang status sebagai tim Indonesia 2 yang mampu mengalahkan tim Indonesia 1.
"Sama saja. Yang terpenting medali emas ini kami persembahkan untuk rakyat Indonesia," ujar Abu.
Melalui hasil ini, tim panjat tebing Indonesia telah mengemas tiga medali emas, dua medali perak, dan 1 medali perunggu. Raihan ini melebihi dari target yang mereka bidik dengan dua medali emas.
A post shared by BolaSport.com (@bolasportcom) on