Terverifikasi Administratif dan Faktual oleh Dewan Pers

Jadi Tuan Rumah Asian Games 2018, Indonesia Terima Kritikan tentang 2 Hal Ini

By Susi Lestari - Sabtu, 1 September 2018 | 15:15 WIB
Opening Ceremony Asian Games 2018, Sabtu, (18/8/2018). ( Inasgoc )

Resmi dibuka pada 18 Agustus 2018, idak terasa ajang Asian Games 2018 sebentar lagi akan berakhir pada 2 September 2018 mendatang.

Berbagai pertandingan sudah berjalan dengan lancar meskipun Indonesia sebagai tuan rumah memiliki waktu kurang dari empat tahun untuk mempersiapkan Asian Games 2018.

Indonesia adalah tuan rumah 'dadakan' ajang multi-event terbesar di Benua Asia ini.

Sebelum Indonesia menandatangani kontrak sebagai tuan rumah Asian Games 2018, Hanoi (Vietnam) adalah kota yang terpilih.

Sayangnya, Vietnam tidak bisa memenuhi kontrak karena berbagai alasan yang mereka alami.

(Baca Juga: Muhammad Rian Ardianto: Kevin Sanjaya Itu Jahilnya Melebihi Fajar Alfian)

Pada Maret 2014, Vietnam pun resmi mengundurkan diri karena kondisi ekonomi yang memburuk dan kurangnya fasilitas olahraga yang memadai.

Selepas pengunduran diri itu, Indonesia pun semakin bertekad dan mulai mempersiapkan diri sebagai tuan rumah.

Sementara beberapa pihak menyebutkan sebagian besar acara Asian Games 2018 sudah tergelar dengan baik, ternyata masih ada beberapa kritik yang muncul.

Kritik itu disampaikan oleh kepala dukungan Asian Games 2018, Ahmed Solihin.

Ahmed mengatakan ada dua hal yang masih kurang dalam penyelenggaraan Asian Games 2018, yakni masalah penjualan tiket dan kemacetan yang belum teratasi.

"Ada kasus sistem penjualan tiket yang bermasalah di awal-awal pertandingan Asian Games 2018 digelar," kata Ahmed dilansir BolaSport.com dari The Star.

"Sistem yang bermasalah itu misalnya di sebuah situs online menunjukkan tiket terjual habis, tetapi kenyataan di lapangan tribun penontonnya sepi," sambungnya mencontohkan.

"Atau ada pula antrean yang panjang untuk membeli tiket yang masih sering terjadi," ujar Ahmed lagi.

(Baca Juga: Bulu Tangkis Asian Games 2018 - Pelatih Akui Anthony Sinisuka Ginting Down karena Raih Perunggu)

Selain masalah tiket, transportasi juga menjadi rintangan nomor satu bagi para atlet menjelang pertandingan.

"Saya tidak tahu bagaimana Indonesia menyusun sistem transportasinya. Jakarta adalah salah satu daerah yang lalu lintasnya terburuk di dunia," ungkap Ahmed.

Asian Games ke-18 ini akan resmi ditutup pada 2 September 2018 dengan menggelar upacara penutupan.

Setelah Asian Games 2018, Indonesia kembali menjadi tuan rumah di ajang Asian Para Games 2018 yang bakal digelar 6-13 Oktober 2018.

Nikmati berita olahraga pilihan dan menarik langsung di ponselmu hanya dengan klik channel WhatsApp ini: https://whatsapp.com/channel/0029Vae5rhNElagvAjL1t92P