Terverifikasi Administratif dan Faktual oleh Dewan Pers
Chef de Mission Indonesia (Ketua Kontingen Indonesia), Syafruddin, berharap atlet Indonesia melanjutkan pencapaian positifnya selepas Asian Games 2018 hingga nanti tampil pada SEA Games 2019 dan Olimpiade 2020.
Gelaran Asian Games 2018 baru saja resmi ditutup pada Minggu (2/9/2018) di Stadion Utama Gelora Bung Karno, Jakarta.
China kembali keluar sebagai juara umum Asian Games 2018, yang mana merupakan yang kesepuluh kalinya dalam sepuluh edisi terakhir.
Adapun Indonesia selaku tuan rumah berhasil mengakhiri Asian Games 2018 di peringkat keempat.
(Baca Juga: Asian Games 2018 Berjalan Sukses, Indonesia Kini Bersiap Menghelat Asian Para Games 2018)
Kontingen Indonesia berhasil mengumpulkan 31 medali emas, 24 medali perak, dan 43 medali perunggu.
Adapun 13 cabang olahraga berhasil menyumbangkan medali emas pada Asian Games ke-18 ini.
"Saya minta prestasi ini dipertahankan pada dua ajang terdekat yang akan dihadapi, yakni SEA Games 2019 dan Olimpiade 2020 di Tokyo, Jepang," kata Syafruddin dikutip BolaSport.com dari Asian Games 2018.
Terutama Olimpiade, pasalnya Indonesia baru memiliki tujuh medali emas sejak berpartisipasi pada tahun 1952.
Adapun tujuh medali emas itu semuanya datang dari cabang olahraga bulu tangkis melalui Susi Susanti (1992), Alan Budikusuma (1992), Rexy Mainaky/Ricky Subagja (1996), Tony Gunawan/Candra Wijaya (2000), Taufik Hidayat (2004), Markis Kido/Hendra Setiawan (2008), dan Liliyana Natsir/Tontowi Ahmad (2016).
Selepas penutupan Asian Games 2018 kemarin, Syafruddin menyerahkan kembali para atlet kepada Komite Olimpiade Indonesia (KOI), Komite Olahraga Nasional Indonesia (KONI), dan Kementrian Pemuda dan Olahraga (Kemenpora).