Terverifikasi Administratif dan Faktual oleh Dewan Pers
Intensitas latihan fisik rupanya menjadi salah satu rahasia kunci Jonatan Christie merebut medali emas cabang bulu tangkis Asian Games 2018 di nomor tunggal putra.
Hal itu disampaikan oleh Jojo, sapaan akrabnya, dalam sesi wawancara khusus dengan Tabloid BOLA dan BolaSport.com.
"Untuk jenis latihan sebelum Asian Games sebenarnya tidak terlalu banyak yang berbeda, cuma waktu dan intensitasnya yang dinaikkan," ujar pemuda kelahiran 15 September 1997 itu kepada Tabloid BOLA dan BolaSport.com.
"Biasanya latihan fisik cuma 60 menit. Maksudnya fisik di sini adalah latihan di lapangan, berbeda lagi dengan lari, gym, atau berenang. Menjelang Asian Games, sesi fisik ditingkatkan menjadi 80-85 menit," katanya.
(Baca Juga: Eksklusif Jonatan Christi: Kekasih, Olimpiade, Juara Dunia, dan Bangkit dari Keterpurukan)
Menurut Jojo, latihan fisik dengan intensitas lebih tinggi itu dilakukan rutin 2-3 kali seminggu.
Latihan lain, seperti lari, juga dilakukan dua kali seminggu dengan putaran dan intensitas yang semakin bertambah.
(Baca Juga: Jelang Piala AFF 2018, 7 Pilar Timnas U-23 Indonesia Ini Terancam Tersingkir dari Tim Merah Putih)
Hasilnya terlihat dari stamina Jojo memainkan pertandingan berdurasi panjang, terutama di nomor perorangan.
Ia bermain tiga kali di nomor beregu putra dengan dua laga di antaranya ditutup lewat rubber game.
Selepas merebut perak di nomor beregu, Jojo lantas melakoni lima pertandingan nomor perorangan sebelum naik ke podium tertinggi.
Empat laga di nomor perorangan ini dilaluinya dengan rubber game.
"Sepanjang 8 pertandingan di Asian Games 2018, saya bermain rubber game dalam 6 pertandingan dan rata-rata di atas 70 menit. Saya jadi merasa bahwa saya bisa bermain hari demi hari dengan durasi yang cukup lama," katanya.
"Hal yang membuat kian percaya diri adalah saya memecahkan rekor permainan sendiri dalam bentuk waktu. Rekor saya bermain dengan Chen
Long adalah 94 menit alias lebih dari satu setengah jam," kata lelaki asal Jakarta tersebut.
Menpora Imam Nahrawi Ungkap Fakta Dibalik Cepatnya Pencairan Bonus Asian Games 2018 #semuauntukindonesia https://t.co/rvEjOyqium
— BolaSport.com (@BolaSportcom) September 4, 2018
(Baca Juga: Jonatan Christie Kurang Berkenan dengan Histeria Penonton Soal Selebrasi Buka Kaus?)
Selepas meraih medali emas Asian Games, Jojo langsung bersiap menatap turnamen Jepang terbuka (11-16 September 2018).
Setelahnya, ia dan pebulu tangkis Indonesia lainnya akan langsung terjun ke China Terbuka (18-23 September 2018) dan Korsel Terbuka (25-30 September 2018).