Terverifikasi Administratif dan Faktual oleh Dewan Pers

Jelang Asian Para Games 2018 - Maria Goreti Samiati: Atlet Difabel Putri Jangan Minder

By Aprelia Wulansari - Kamis, 6 September 2018 | 16:41 WIB
Sprinter kursi roda Indonesia, Maria Goreti Samiati, berlatih di Stadion Sriwedari, Solo, sebagai persiapan ke Asian Para Games 2018, Kamis (6/9/2018). (APRELIA WULANSARI/BOLASPORT.COM)

Maria Goreti Samiati harus mengalami amputasi kaki kanannya setelah dia terlibat dalam kecelakaan pada 2003.

Kala itu, Maria Goreti Samiati terserempet kereta di wilayah Jakarta Barat. Setelah pulih, Maria sempat belajar menjahit.

"Saya diberikan bekal keterampilan di yayasan dan saya lama di bidang jahit-menjahit," kata Maria yang ditemui Bolasport di Stadion Sriwedari, Solo, Kamis (6/9/2018).

"Lalu, ada yang mengajak saya untuk mencoba menjadi atlet. Pada 2014, saya mencoba tenis, bulu tangkis, tapi saya tak cocok. Akhirnya, saya memilih atletik di sprint kursi roda karena saya suka kecepatan dan kekuatan," kata perempuan berusia 30 tahun ini.

Perempuan kelahiran Cilacap ini pun menjadi sprinter kursi roda kelas T54 putri. Dia memiliki spesialisasi di nomor-nomor sprint, yakni 100, 200, dan 400 meter.

Setelah berlatih, atlet difabel DKI ini akhirnya meraih 3 medali emas di Kejurnas 2015, 1 emas di Kejurnas 2016, dan 3 emas di Kejurnas 2018. 

Maria pun masuk dalam skuat pelatnas atletik untuk Asian Para Games 2018 yang akan digelar di Jakarta, 6-13 Oktober 2018.

Pelatih balap kursi roda Indonesia, Abdul Azis, menyatakan bahwa Maria akan diturunkan di nomor 100 meter dan 200 meter kelas T54 putri.

(Baca Juga: Pemerintah Jamin Bonus Atlet Asian Para Games 2018 Sama dengan Asian Games 2018)