Terverifikasi Administratif dan Faktual oleh Dewan Pers
Pasangan ganda putra Indonesia, Marcus Fernaldi Gideon/Kevin Sanjaya Sukamuljo, akhirnya mampu membalaskan dendam mereka kepada pasangan asal China, He Jiting/Tan Qiang.
Sebagai pasangan nomor satu dunia, rekam jejak Marcus/Kevin sepanjang berlangsungnya turnamen-turnamen BWF World Tour musim 2018 terbilang sangat apik.
Pasangan yang kerap disapa The Minions tersebut mampu merebut gelar juara beruntun pada turnamen Indonesia Masters 2018, India Open 2018, dan All England Open 2018.
Kemenangan tersebut jika dihitung terjadi sejak 23 Januari hingga 18 Maret 2018.
(Baca Juga: Japan Open 2018 - Anthony Sinisuka Ginting Dapat Pujian dari Pemain Nomor Satu Dunia)
Tampil begitu mendominasi dalam beberapa bulan, ujian bagi The Minions muncul saat turnamen Malaysia Open 2018 yang digelar 26 Juni sampai 1 Juli lalu.
Disaksikan publik Negeri Jiran, catatan tak terkalahkan Marcus/Kevin di turnamen BWF World Tour terpatahkan.
Adalah He Jiting/Tan Qiang yang merusak catatan tersebut pada pertandingan perempat final Malaysia Open 2018.
Baru bertemu sekali, He/Tan yang saat ini berada di peringkat 19 dunia mampu menundukkan Marcus/Kevin dua gim langsung dengan skor 21-17, 21-11.
Kekalahan tersebut pun membuat Marcus/Kevin tidak mau mengulangi kesalahan yang sama. The Minions akhirnya berhasil membalaskan dendam pada pertemuan kedua.
Marcus/Kevin sukses revans terhadap He/Tan pada babak semifinal Japan Open 2018.
Bermain selama tiga gim di Musashino Forest Sport Plaza, Tokyo, Jepang, Sabtu (15/8/2018), The Minions menang dengan skor 21-16, 14-21, 21-13.
(Baca Juga: Para Pebulu Tangkis Malaysia Dianggap Coreng Nama Negara Setelah Dapat Hasil Buruk pada Japan Open 2018)
Dengan demikian, rekor pertemuan antara Marcius/Kevin dengan He/Tan pun berubah menjadi sama kuat 1-1.
Kemenangan atas He/Tan juga membuat Marcus/Kevin selangkah lagi untuk dapat mempertahankan gelar juara Japan Open.
Pada laga pamungkas, Marcus/Kevin sudah dinanti pasangan China lainnya yaitu Li Junhui/Liu Yuchen.
Final ideal yang mempertemukan dua pasagan ganda putra peringkat teratas dunia itu akan akan digelar pada Minggu (16/9/2018).