Terverifikasi Administratif dan Faktual oleh Dewan Pers
Pebulu tangkis tunggal putri Spanyol Carolina Marin berhasil mempertahankan gelar juara turnamen Japan Open 2018.
Kota Tokyo di Jepang nampaknya masih memberikan keberuntungan bagi Carolina Marin. Bahkan ketika dirinya bertemu wakil tuan rumah Nozomi Okuhara pada babak final.
Dalam pertandingan final Japan Open 2018 yang berlangsung di Musashino Forest Sport Plaza pada Minggu (16/9/2018), Marin menang dengan skor 21-19, 16-21, 21-11.
Gelar dari turnamen Japan Open 2018 membuat Carolina Marin masih mempertahankan statusnya sebagai juara bertahan turnamen.
Selain itu, kemenangan ini juga memastikan gelar turnamen BWF World Tour pertama bagi Marin pada tahun 2018. Adapun, dua gelar lain yang diraih Marin sebelumnya berasal dari Kejuaraan Eropa 2018 dan Kejuaraan Dunia 2018.
Pertandingan sendiri dibuka dengan keunggulan Nozomi Okuhara. Setelah melalui duel ketat pada awal gim pertama, Okuhara berhasil memimpin saat kedudukan 6-10.
Okuhara masih dapat mempertahankan keunggulannya menjelang berakhirnya gim pertama. Pebulu tangkis peringkat delapan dunia itu unggul tiga angka saat hanya perlu satu angka untuk mencapai game point.
Namun demikian, Marin dapat membalikkan keadaan. Setelah tertinggal saat kedudukan 16-19, Marin langsung mencetak lima angka beruntun untuk memenangi gim pertama.
(Baca Juga: Ada Dugaan Skandal Memalukan, Bulu Tangkis Malaysia Bentuk Panel Penyelidikan)
Nozomi Okuhara yang tidak ingin mengecewakan publik negaranya mencoba bangkit pada gim berikutnya.
Kerja keras Okuhara sempat membuahkan hasil saat lagi-lagi memimpin jauh saat kedudukan 10-4.
Carolina Marin mencoba memberikan perlawanan dan berhasil menyamakan kedudukan 11-11. Duel sengit melalui aksi saling kejar angka pun terjadi setelahnya.
Akan tetapi Okuhara lah yang kali ini menjadi pemenang. Tertinggal saat kedudukan 17-16, juara dunia 2017 bangkit dan mencetak lima poin beruntun.
(Baca Juga: Japan Open 2018 - Anthony Sinisuka Ginting Dapat Pujian dari Pemain Nomor Satu Dunia)
Malang bagi Okuhara, momentum kemenangan 16-21 pada gim kedua tidak dapat dimanfaatkannya pada gim penentuan.
Okuhara seakan tidak berdaya saat adu reli dengan Marin. Pebulu tangkis Jepang itu bahkan hanya dapat mencetak dua angka pada interval pertama gim ketiga.
Margin skor yang terlampau jauh menyulitkan usaha Okuhara. Sementara Marin berhasil menjaga keunggulannya meskipun pertandingan berjalan seimbang setelahnya.
Mencapai championship point saat kedudukan 20-9, Marin berhasil memastikan gelar juara Japan Open 2018 berkat kemenangan 21-11.