Terverifikasi Administratif dan Faktual oleh Dewan Pers

China Open 2018 - Lin Dan Akui Pergerakan dan Respons Anthony Sangat Cepat

By Diya Farida Purnawangsuni - Selasa, 18 September 2018 | 21:57 WIB
Pebulu tangkis tunggal putra China, Lin Dan, saat menjalani laga babak pertama Kejuaraan Asia 2018, Rabu (25/4/2018). (AFP PHOTO)

Hasil mengecewakan diterima pebulu tangkis tunggal putra legendaris tuan rumah, Lin Dan, pada turnamen China Open 2018.

Langkah Lin Dan langsung terhenti setelah dikalahkan wakil Indonesia, Anthony Sinisuka Ginting, pada babak kesatu.

Bertemu di Olympic Sports Center Xincheng Gymnasium, Changzhou, Selasa (18/9/2018), Lin Dan kalah dengan skor 24-22, 5-21, 19-21.

(Baca juga: Tak Kunjung Tunjukkan Performa Oke, Rossi Sebut Vinales Tidak Beruntung Pindah ke Yamaha)

Lin Dan mengakui pergerakan dia kalah cepat dari Anthony.

Alhasil, peraih medali emas Olimpiade Beijing 2008 dan London 2012 itu pun angkat kaki dari China Open 2018.

"Ginting (Anthony) adalah pemain yang sangat cepat. Pada saat saya bisa membalikkan keadaan 19-18 pada gim ketiga, responsnya sangat cepat di depan net," tutur Lin Dan yang dilansir BolaSport.com dari Badminton Indonesia.

"Pelatih memberikan saya instruksi agar kembali mengarahkan shuttlecock ke atas. Ini juga langsung diselesaikan dengan cepat oleh Ginting dengan smesnya. Di saat genting, dia bisa tampil lebih stabil," kata Lin Dan lagi.

Lebih lanjut, Lin Dan juga mengakui bahwa dia tidak tampil baik pada pertandingan kontra Anthony tersebut.

Kondisi angin di lapangan juga cukup merepotkan proses adaptasi Lin Dan.

"Hari ini anginnya berbeda dengan sesi latihan kemarin. Saat kedudukan krusial, saya membuat kesalahan fatal dengan membuang bola terlalu jauh ke luar lapangan, bukan out yang tipis, tetapi jauh sekali," ucap Lin.

(Baca juga: Jorge Lorenzo Punya Catatan Mentereng daripada Pebalap MotoGP Lain di Aragon)

Meski kalah dan langsung tersingkir dari turnamen kandangnya sendiri, Lin Dan tak segan memuji performa para pemain muda.

Menurut dia, generasi muda tunggal putra saat ini sudah menunjukkan banyak kemajuan dan cukup merepotkan pemain-pemain senior.

"Saya rasa pemain muda sekarang sudah bisa memberi pressure (tekanan) kepada kami, para pemain senior. Jika kami tidak pada kondisi 100 persen, kami bisa kalah dari mereka," kata Lin Dan.

Kekalahan Lin Dan membuat skuat tunggal putra China untuk sementara baru meloloskan Chen Long.

(Baca juga: Gordon Hayward: Saya 100 Persen Sehat, tetapi Saya Cemas dengan Satu Hal)

Selain Lin Dan, Huang Yuxiang juga angkat kaki.

Hanya, kekalahan Huang Yuxiang didapat dari rekan senegara yakni Chen Long.

Sementara itu, wakil tunggal putra China lainnya, Shi Yuqi, dijadwalkan bertanding pada esok hari, Rabu (19/9/2018).

Shi Yuqi yang menjadi unggulan kedua akan menghadapi wakil Indonesia, Tommy Sugiarto.

 
 
 
View this post on Instagram
 
 

Berikut ini daftar prestasi pasangan @marcusfernaldig dan @kevin_sanjaya Selanjutnya, apa? #kevinsanjaya #marcusgideon

A post shared by BolaSport.com (@bolasportcom) on

Nikmati berita olahraga pilihan dan menarik langsung di ponselmu hanya dengan klik channel WhatsApp ini: https://whatsapp.com/channel/0029Vae5rhNElagvAjL1t92P