Terverifikasi Administratif dan Faktual oleh Dewan Pers
Pasangan ganda campuran nasional Indonesia, Praveen Jordan/Melati Daeva Oktavianti, maju ke babak kedua turnamen Korea Open 2018 setelah menyingkirkan wakil China.
Tiket babak kedua diamankan Praveen Jordan/Melati Daeva Oktavianti seusai meraih kemenangan atas Ou Xuanyi/Tang Jinhua dengan skor 21-10, 23-21 di SK Handball Stadium, Seoul, Korea Selatan, Selasa (25/9/2018).
Pada babak kedua, Praveen Jordan/Melati Daeva Oktavianti berpeluang menjalani perang saudara melawan Hafiz Faizal/Gloria Emanuelle Widjaja.
Pasangan yang menempati posisi unggulan keempat itu baru akan memainkan babak kesatu dengan melawan Lee Fang-Chih/Chang Ching Hui (Taiwan) pada esok hari, Rabu (26/9/2018).
(Baca juga: Korea Open 2018 - Hari Ini, 3 Wakil Ganda Campuran Indonesia Mulai Berjuang)
Gim kesatu dibuka dengan aksi saling kejar poin di antara kedua pasangan.
Tercatat, Praveen/Melati dan Ou/Tang sempat imbang mulai dari kedudukan 1-1 sampai 4-4.
Namun, dua poin beruntun yang dipetik Praveen/Melati mulai mengubah jalannya laga.
Saat interval, Praveen/Melati sudah unggul 11-6 atas Ou/Tang.
Selepas jeda, Ou/Tang sempat meraih dua poin beruntun untuk menipiskan selisih skor menjadi 8-11, tetapi Praveen/Melati tetap bisa menjaga keunggulan mereka.
Pasangan berperingkat ke-16 dunia itu memenangi gim kesatu dengan skor telak setelah meraih sembilan poin beruntun.
Menang telak pada gim kesatu tak lantas memudahkan jalan Praveen/Melati untuk meraih hal serupa pada gim berikutnya.
Sebaliknya, mereka justru terus-menerus dipaksa bermain dalam intensitas tinggi oleh Ou/Tang.
(Baca juga: Sean Gelael Termotivasi Atlet Bulu Tangkis)
Pada perebutan poin-poin awal, kedua pasangan imbang dalam kedudukan 1-1, 2-2, dan 5-5.
Setelah itu, mereka lagi-lagi imbang dengan skor 7-7, dan 9-9, sebelum akhirnya Ou/Tang menutup interval dalam kedudukan 11-9.
Memasuki paruh akhir gim kedua, laga berjalan semakin seru.
Praveen/Melati lalu membalikkan keadaan menjadi unggul 16-13 setelah memetik lima poin beruntun.
Namun, Ou/Tang belum mau menyerah begitu saja.
(Baca juga: Jelang Asian Para Games 2018 - Bandara Soekarno-Hatta Siap Sambut Ribuan Atlet Difabel)
Mereka terus mengejar hingga laga gim ini harus diselesaikan melalui setting point.
Pada fase inilah, Praveen/Melati membuktikan kematangan mental mereka.
Praveen/Melati memenangi laga berdurasi 27 menit tersebut setelah memetik dua poin beruntun dalam kedudukan 21-21.