Terverifikasi Administratif dan Faktual oleh Dewan Pers
Transjakarta sebagai salah satu sponsor utama Asian Para Games (APG) 2015 akan menyediakan total 1.750 bus selama penyelenggaraan ajang olahraga disabilitas terbesar di Asia tersebut.
Hal itu dinyatakan Direktur Transjakarta, Budi Kaliwono, pada sela acara penandatanganan 43 sponsor APG 2018, di GBK Arena, Senayan, Jakarta, Selasa (10/2/2018).
(Baca juga: Hasil Chinese Taipei Open 2018 - 6 Wakil Indonesia Catat Kemenangan pada Hari Pertama)
Sebagian dari 1.750 bus tersebut ada yang berjenis full dedicated low entry, alias bus dengan pintu masuk yang sejajar dengan trotoar.
"Sebanyak 270 bus di antaranya sudah full dedicated low entry. Namun, bus low entry itu ada yang untuk pelayanan reguler, dan teman-teman disabilitas," ujar Budi kepada para awak media.
Menurut Budi, bus Transjakarta yang digunakan sepanjang Asian Para Games 2018 bakal digratiskan pada hari Sabtu dan Minggu.
Ketentuan tersebut berlaku selama tiga pekan, dan sudah diberlakukan pada pekan ini.
"Kebijakan itu menunjukkan bahwa kami telah mendukung penuh penyelenggaraan Asian Para Games 2018," ucap Budi.
"Meskipun memang venue terpusat di Senayan, tetapi berbicara transportasi pastinya seluruh rute," tutur dia.
Budi menyatakan bahwa pihaknya juga sedang menjajaki kemungkinan untuk bisa mengerahkan para penyandang disabilitas dari komunitas maupun Sekolah Luar Biasa (SLB) untuk masuk ke venue.
Terkait hal tersebut, Transjakarta masih melakukan pematangan dengan pihak Panitia Pelaksana Asian Para Games 2018 (Inapgoc) untuk bisa mendapatkan tiket dan lain-lain.
Asian Para Games 2018 akan berlangsung mulai 6 hingga 13 Oktober mendatang. Ajang ini akan memiliki 19 tempat pertandingan.
Sebagian besar venue terletak di kompleks Gelora Bung Karno (GBK), Senayan, Jakarta.
Negara Asia yang bakal berpartisipasi pada ajang tersebut mencapai 42 negara. Mereka bersaing dalam 18 cabang olahraga.