Terverifikasi Administratif dan Faktual oleh Dewan Pers
Pelatih West Ham United asal Cile, Manuel Pellegrini mendapatkan penghormatan dari mantan klubnya di Liga Spanyol, Malaga.
Jerih payah Manuel Pellegrini ketika menukangi Malaga ternyata mendapat apresiasi tinggi.
Tujuh tahun sepeninggalannya, pejabat setempat mengabadikan nama Manuel Pellegrini untuk sebuah bundaran yang berada di kawasan Costa del Sol.
(Baca juga: Model Asal Italia Terkejut dengan Tuduhan Pemerkosaan Cristiano Ronaldo)
Kini, bundaran tersebut berubah nama menjadi Glorieta Manuel Pellegrini.
Dilansir BolaSport.com dari BBC, Manuel Pellegrini mencatatkan pencapaian gemilang bersama Magala dalam kurun waktu musim 2011-2013.
(Baca juga: Klub Malaysia yang Pernah Dibela Dedi Kusnandar Kalah Telak, Telat Gaji Disinyalir Jadi Sebab)
(Baca juga: Sama-sama Pernah Mengontrak Greg Nwokolo dan Stefano Cugurra, Dua Klub Thailand Ini Kompak Degradasi)
Terbukti, Manuel Pellegrini berhasil membawa Malaga menempati posisi keempat Liga Spanyol musim 2011-2012.
Setahun kemudian, Pellegrini berhasil membuat Malaga bertanding di Liga Champions.
(Baca juga: Ini Kamar Hotel yang Diduga Digunakan Cristiano Ronaldo Lakukan Tindak Asusila)
"Mereka (Malaga) punya tiga tahun yang indah," kata Pellegrini, pelatih yang juga sempat membesut Real Madrid itu dikutip BolaSport.com dari BBC.
Akan tetapi, penampilan klub asal Andalusia itu saat ini menurun dan tak lagi berlaga di kompetisi level teratas Liga Spanyol.
(Baca juga: Klub Malaysia yang Pernah Dibela Dedi Kusnandar Kalah Telak, Telat Gaji Disinyalir Jadi Sebab)
MCFNews @Ing_Pellegrini ha estado esta mañana en #Málaga para la presentación de la glorieta que lleva su nombre. #Reconocimiento
https://t.co/99i0pmtOtH pic.twitter.com/2n8LXLEVoA
— Málaga CF (@MalagaCF) October 9, 2018
Meski begitu, Malaga mulai bangkit dan akan segera kembali ke kompetisi sepak bola kasta tertinggi di Spanyol itu.
(Baca juga: Pasca-dijamu Timnas Indonesia, Myanmar Pulang dan Ditantang Salah Satu Jawara Amerika Latin)
Malaga berhasil menempati peringkat satu klasemen sementara Divisi Segunda setelah delapan pertandingan musim ini.
"Saya sangat senang bahwa Malaga sekarang mendaki untuk kembali ke La Liga, yang merupakan tempat mereka," tutur pelatih West Ham United itu.
(Baca juga: Lawan Indonesia pada Laga Pamungkas Penyisihan Piala AFF 2018 Harus Gigit Jari di Bangladesh)