Terverifikasi Administratif dan Faktual oleh Dewan Pers
Laga UFC 229 antara Khabib Nurmagomedov vs Conor McGregor memang sudah selesai dipertandingkan, tetapi ada pengakuan mengejutkan yang keluar dari mulut petarung asal Rusia itu.
Laga UFC 229 antara Khabib Nurmagomedov vs Conor McGregor sempat menjadi sorotan dunia selama sepekan ini.
Hal tersebut tak lepas dari tensi persaingan tinggi antara Khabib Nurmagomedov dengan Conor McGregor yang menjadi partai utama UFC 229.
Lebih-lebih setelah Khabib Nurmagomedov justru terlibat baku hantam dengan pendukung Conor McGregor setelah memenangi pertandingan.
Mengesampingkan fakta ricuh tersebut, ternyata ada hal mengejutkan yang diakui oleh Nurmagomedov dalam wawancara dengan stasiun televisi Rusia.
Nurmagomedov mengaku bisa tidur nyenyak pada malam hari sebelum pertandingan, tetapi itu karena tidak tidur sama sekali pada hari sebelumnya.
"Saya tidur dengan sangat nyenyak karena sehari sebelumnya saya tidak tidur sama sekali," kata Nurmagomedov yang dikutip BolaSport.com dari Daily Mail.
Nurmagomedov pun mengakui bahwa dirinya sempat sakit sebelum pertandingan UFC 229 itu digelar.
Kondisi kesehatan Numagomedov yang sedikit kurang prima adalah efek dari usaha menurunkan berat badan (weight-cut).
Hal itu dilakukan petarung asal Dagestan agar berat badannya tidak melewati batas kategori kelas ringan yaitu 155 lb (70 kilogram).
Baca juga:
"Saya kehilangan berat badan dan kondisi saya sangat buruk. Saya bahkan merasa kejang-kejang, saya merasa sangat sakit," ujar Nurmagomedov.
"Namun jika saya kalah, saya tak akan mengatakan hal ini kepada Anda, karena itu akan dianggap sebagai alasan.
"Yang terpenting adalah psikologis saya, jika tidak siap, maka latihan fisik tak akan membantu saat pertandingan," ucap Nurmagomedov.
Khabib Nurmagomedov juga tak menutupi bahwa dirinya sempat cemas ketika Conor McGregor sudah berada tepat di depannya untuk bertarung.
"Saya cemas seperti petarung lainnya karena seluruh dunia melihat kami. Saya tak cemas ada orang yang bisa mengalahkan saya, saya hanya cemas soal hal apa yang bisa membuat saya kalah," terangnya.
Baca juga:
"Saya saat ini berusia 30 tahun dan waktu berjalan dengan sangat cepat. Kemenangan, kekalahan, semua itu tidak sepenting layaknya hal-hal baik lain di kehidupan ini," ungkap dia memungkasi.