Terverifikasi Administratif dan Faktual oleh Dewan Pers
Turnamen bulu tangkis French Open ternyata meninggalkan kenangan manis bagi sosok Liliyana Natsir selama berkarier sebagai atlet bulu tangkis.
Hal tersebut diungkapkan oleh perempuan 33 tahun tersebut pada edisi French Open 2018.
"Saya punya kenangan manis di Paris dengan dapat tiga gelar juara di sini," ujar Liliyana Natsir seperti dikutip BolaSport.com dari Badminton Indonesia.
Pebulu tangkis yang akrab disapa Butet ini mengatakan jika Paris adalah salah satu kota yang akan ia rindukan setelah resmi pensiun nanti.
"Saya memang suka tanding di Paris, kotanya indah, suporternya meriah, pasti bakal kangen lagi ke Paris," kata Liliyana melanjutkan.
Sebagai informasi, Butet meraih gelar juara French Open pada edisi 2009, 2014, dan terakhir pada 2017 lalu.
Liliyana Natsir yang berpasangan dengan Tontowi Ahmad gagal menutup French Open terakhir mereka pada tahun ini dengan gelar juara.
Hal ini dikarenakan keduanya kalah 16-21, 21-16, 18-21 dari ganda campuran Jepang, Yuta Watanabe/Arisa Higashino, di perempat final pada Jumat (26/10/2018).
Meski tidak menjadi juara di edisi terakhirnya, perempuan asal Manado ini tetap akan kembali ke Paris suatu hari nanti.
"Mungkin suatu saat nanti saya akan kembali lagi ke Paris, bukan untuk bertanding tetapi untuk jalan-jalan," kata Liliyana menegaskan.
Baca Juga:
Hingga hari ini, Liliyana Natsir menjadi salah satu legenda bulu tangkis Indonesia, terutama untuk sektor ganda.
Liliyana tercatat sukses bermain apik di ganda putri maupun ganda campuran meski acap bergonta-ganti pasangan bermain.
Menurut rencana, Liliyana Natsir akan gantung raket pada awal tahun 2019 yang artinya French Open 2018 menjadi perjumpaan terakhirnya di Paris sebagai pemain.