Terverifikasi Administratif dan Faktual oleh Dewan Pers
Nama negara Turkmenistan terdengar asing di telinga kita, terlebih lagi ibu kota berada di Ashgabat.
Penulis: Melvina Tionardus
Ashgabat akan menjadi tuan rumah Kejuaraan Dunia Angkat Besi yang ke-84 pada 1-10 November 2018. Mereka akan menggunakan Martial Arts Arena di Ashgabat Olympic Complex sebagai venue pertandingan.
Secara geografis Turkmenistan merupakan negara yang terletak di Asia Tengah dan dijuluki Marbel Putih.
Prestasi Turkmenistan di bidang olah raga memang kurang cemerlang dibanding negara lainnya di kawasan Asia. Cabang olahraga angkat besi sendiri tidak sepopuler sepak bola di negara salah satu penghasil gas alam terbesar dunia ini.
Tetapi, setidaknya angkat besi pernah menyumbangkan medali dalam sejarah Asian Games.
Medali perak oleh Kristina Sermetowa (53 kg putri) saat Asian Games Jakarta-Palembang 2018 dan emas dari tangan Altymyrat Orazdurdyyew (76 kg putra) pada Asian Games 1994 di Hiroshima.
Namun, setiap tahun jumlah dan level pertadingan olahraga yang digelar di Ashgabat semakin meningkat, termasuk untuk menyelenggarakan Kejuaraan Dunia Angkat Besi 2018 ini.
Kepastian untuk menjadi tuan rumah bagi 100 negara peserta itu sudah diumumkan sejak November tahun lalu. Salah satu yang menjadi pertimbangan adalah Ashgabat telah sukses menyelenggarakan Asian Indoor and Martial Arts Games 2017.
Baca juga:
Ketika diwawancarai jurnalis surat kabar Turkmenistan pada Minggu (28/10/2018), Sekretaris Jenderal Federasi Angkat Besi Kazakhstan, Aldiyar Nuralinov memberikan pujian terhadap Ashgabat dan Turkmenistan.
"Bisa menjadi tuan rumah kompetisi bergengsi internasional membuktikan bahwa Turkmenistan memiliki reputasi yang baik di dunia. Kami bangga atas pencapaian yang diraih oleh negara tetangga kami," ujar Nuralinov dikutip dari ashgabat2018.com.
Menurutnya, Kejuaraan Dunia Angkat Besi adalah salah satu olahraga yang paling menarik akan memberikan kesan yang luar biasa terhadap dunia.
"Turkmenistan menjalankan nilai persahabatan, perdamaian, dan hubungan yang baik sesama negara tetangga. Saya percaya Kejuaraan Dunia Angkat Besi ini akan mempererat relasi itu," tutur Nuralinov.