Terverifikasi Administratif dan Faktual oleh Dewan Pers
Performa naik turun hingga keinginan untuk mundur sempat dialami oleh pebulu tangkis spesialis ganda putra asal Denmark, Mads Pieler Kolding.
Mads Pieler Kolding mengaku sempat berada di titik terendah karier bulu tangkis dan berniat untuk berhenti di tengah jalan.
Pasangan bermain Mads Conrad-Petersen tersebut kemudian berjuang untuk menemukan cara kembali bangkit dan tampil di lapangan.
"Hal terberat adalah transisi dari hobi ke pekerjaan. Conrad sempat mandeg 10 bulan dan saya juga sempat ingin berhenti," ujar Kolding yang dikutip BolaSport.com dari Badminton Unlimited.
Di tengah rasa putus asa tersebut, Kolding kemudian memilih untuk merenung dan menemukan jawaban atas kegelisahannya.
"Namun, pada suatu musim panas saya duduk merenung. Saya katakan pada diri sendiri, ini yang saya impikan dan saya malah ingin berhenti sekarang setelah melalui berbagai rintangan," kata Kolding.
Setelah memutuskan untuk kembali ke lapangan, Kolding/Conrad-Petersen sedikit demi sedikit mulai menunjukkan prestasi.
"Kami telah melakukan banyak hal luar biasa di karier kami. Ya, kami telah melakukan itu," kata pebulu tangkis berpostur jangkung itu.
Baca Juga:
Duo Mads yang telah berpasangan sejak remaja tercatat telah mengikuti berbagai turnamen bulu tangkis dunia.
Namun, sepanjang tahun 2018 duo Mads belum berhasil membawa pulang gelar apapun.
Prestasi terbaik duo Mads adalah runner-up Kejuaraan Eropa 2018.
Mereka meraih titel itu lantaran tidak bisa menyelesaikan pertandingan melawan rekan senegara, Kim Astrup/Anders Skaarup Rasmussen, pada laga final.
Dalam pertandingan itu, Kolding/Conrad-Petersen terpaksa melakukan retired dan menyerahkan gelar juara kepada Astrup/Rasmussen.
Meski demikian, duo Mads masih masuk ke dalam jajaran pasangan ganda putra elite dunia dengan menduduki peringkat keenam dunia pada pekan ke-44 yang terhitung sejak Kamis (1/11/2018).