Terverifikasi Administratif dan Faktual oleh Dewan Pers
Eks petinju profesional asal Amerika Serikat (AS), Floyd Mayweather Jr, mengaku sudah melakukan pembicaraan dengan pihak UFC tentang rencana duelnya melawan Khabib Nurmagomedov (Rusia).
Floyd Mayweather Jr mengatakan bahwa pembicaraan tersebut datang atas inisiatif kubu UFC.
"Mereka (pihak UFC) sudah datang kepada saya membicarakan soal duel melawan Khabib," kata Mayweather yang dikutip BolaSport.com dari MMA Fighting.
"Khabib yang menantang saya, bukan saya yang menantang Khabib," ujar dia menambahkan.
Beberapa waktu lalu, Presiden UFC Dana White mengungkapkan bahwa duel tersebut harus terjadi di atas oktagon dengan regulasi MMA.
Namun, Mayweather mempertanyakan tentang keuntungan yang akan dia peroleh apabila melangsungkan pertandingan di atas oktagon dengan regulasi tarung bebas.
"Mereka bilang duel ini harus terjadi di oktagon dan saya jawab, 'Katakan saja dimana Khabib bisa mendapatkan keuntungan senilai sembilan digit di oktagon'," tutur Mayweather.
"Jika dia belum pernah mencatat keuntungan sembilan digit (Rp 1 triliun lebih), maka dia tidak berada di sisi A (sisi unggulan)," kata Mayweather lagi.
Lebih lanjut, Mayweather juga mengungkapkan bahwa dia bersikukuh ingin melangsungkan duel itu di atas ring tinju dan dengan aturan pertarungan tinju.
(Baca juga: Inilah Duel dengan Comeback Terbaik di UFC yang Berakhir dengan Perawatan di Rumah Sakit)
"Saya ada di sisi A, jadi jika Anda semua ingin pertandingan ini terwujud, Anda harus datang dengan cara saya. Cara saya, aturan saya, dia haraus bertanding di ring tinju," tutur Mayweather.
"Saya Floyd Mayweather, bahkan jika duel ini tak terwujud, saya masih nyaman. Saya sudah dapat kehidupan yang hebat dengan rumah di sepanjang Los Angeles, saya sudah pensiun tetapi kehidupan saya masih hebat," kata Mayweather.
Sebelumnya, Khabib Nurmagomedov menantang Floyd Mayweather Jr setelah dia mengalahkan Conor McGregor (Republik Irlandia) pada UFC 229.