Terverifikasi Administratif dan Faktual oleh Dewan Pers
Untuk kali pertama dalam sejarah tenis tunggal putra dunia jajaran top 10 berasal dari 10 negara yang berbeda.
Rangkaian tur tenis putra dunia yang ditutup dengan ATP Finals 2018 pada Minggu (18/12/2018) menghasilkan satu sejarah baru.
Pada klasemen akhir tunggal putra dunia, jajaran top 10 dihuni oleh petenis dari berbagai negara mulai dari belahan Amerika, Eropa, Afrika, hingga Asia.
Pemandangan ini menjadi yang pertama kali terjadi sejak peringkat ATP pertama kali diperkenalkan pada tahun 1973.
Peringkat pertama menjadi milik petenis Serbia, Novak Djokovic, yang berhasil menutup tur sebagai runner-up ATP Finals 2018.
Kemudian di posisi kedua ada Rafael Nadal dari Spanyol yang tengah berjuang menyembuhkan cedera pergelangan kaki, sedangkan di posisi ketiga ada Roger Federer dari Swiss.
Adapun, juara ATP Finals 2018 yaitu Alexander Zverev dari Jerman berada di peringkat keempat.
Kemudian Juan Martin del Potro dari Argentina menjadi petenis putra terbaik benua Amerika dengan menduduki peringkat ke-5.
Baca Juga:
Di posisi keenam ada petenis terbaik benua Afrika, Kevin Anderson yang berkebangsaan Afrika Selatan.
Marin Cilic dari Kroasia berada di peringkat ketujuh, disusul Dominic Thiem dari Austria di urutan kedelapan.
Petenis terbaik Asia, Kei Nishikori (Jepang) berada di peringkat kesembilan, lalu John Isner dari Amerika Serikat menempati urutan ke-10.