Terverifikasi Administratif dan Faktual oleh Dewan Pers

BAM Tak Akan Halangi Pemain Keluar dari Timnas Malaysia

By Bayu Nur Cahyo - Kamis, 20 Desember 2018 | 18:08 WIB
Pasangan ganda campuran Malaysia, Chan Peng Soon/Goh Liu Ying, berpose seusai menjalani sesi konferensi pers laga semifinal turnamen Blibli Indonesia Open 2018 di Istora Senayan, Jakarta, Sabtu (7/7/2018). (DIYA FARIDA PURNAWANGSUNI/BOLASPORT.COM)

Presiden Asosiasi Bulu Tangkis Malaysia (Badminton Association of Malaysia/BAM), Datuk Seri Norza Zakaria, menegaskan bahwa pihaknya tidak akan melarang pemain keluar dari tim nasional.

Beberapa hari terakhir, dunia bulu tangkis Malaysia dikejutkan dengan keputusan pasangan ganda campuran Chan Peng Soon/Goh Liu Ying keluar dari tim nasional (timnas).

Keputusan untuk mundur dari timnas Negeri Jiran tak lepas dari terus menurunnya performa Chan/Goh dalam beberapa tahun terakhir.

Seakan tak mau jadi benalu bagi BAM, Chan/Goh pun memutuskan untuk melanjutkan karier bulu tangkis mereka dengan menjadi pemain independen.

(Baca juga: Jadwal Turnamen Bulu Tangkis 2019 - Perpisahan Liliyana Natsir Diprediksi Jadi Momen Paling Penting)

Menurut Goh, keputusan ini merupakan yang terbaik demi kembali ke performa maksimal dan menembus Olimpiade Tokyo 2020.

Selain Chan/GOh, pasangan ganda putra Goh V Shem/Tan Wee Kiong juga dikabarkan sedang mempertimbangkan untuk keluar dari timnas Malaysia.

Menanggapi aksi beberapa pemain senior tersebut, Datuk Seri Norza Zakaria pun buka suara.

"Seperti yang sudah saya katakan sebelumnya, kasus Peng Soon dan Liu Ying sama dengan kasus Iskandar," kata Norza yang dikutip BolaSport.com dari News Strait Times.

(Baca juga: BAM Justru Nilai Mundurnya Chan Peng Soon/Goh Liu Ying dari Timnas sebagai Hal Bagus)

"Kami mengerti tujuan mereka adalah lolos kualifikasi pada Olimpiade 2020, tetapi mereka berharap bisa melakukannya dengan cara mereka sendiri," ujar dia menambahkan.

Nama Iskandar Zulkarnain Zainuddin (tunggal putra) sudah lebih dulu menjadi sorotan lantaran memilih untuk meninggalkan timnas Malaysia, sebelum Chan Peng Soon dan Goh Liu Ying mengambil langkah serupa.

Norza juga menyampaikan bahwa BAM tidak akan menghalangi keputusan para pemain bulu tangkis mereka untuk keluar dari timnas.

"Di BAM, kami ingin para pemain punya kesempatan itu (main di Olimpiade). Kami mempersilakan mereka pergi jika mereka ingin pergi," tutur Norza.

(Baca juga: Kejurnas PBSI 2018 - PB Djarum Kudus Sapu Bersih Kemenangan atas PBAD Bandung)

Norza juga menegaskan bahwa para atlet bulu tangkis tersebut, meski sudah keluar dari timnas, tetap berstatus sebagai pemain Malaysia.

Maka, mereka diharuskan untuk taat pada peraturan BAM termasuk memenuhi target yang sudah disepakati.

Apabila mereka gagal mencapai target, BAM tak segan untuk mendepak dari daftar pebulu tangkis Malaysia.

 
 
 
View this post on Instagram
 
 
 

A post shared by BolaSport.com (@bolasportcom) on

Nikmati berita olahraga pilihan dan menarik langsung di ponselmu hanya dengan klik channel WhatsApp ini: https://whatsapp.com/channel/0029Vae5rhNElagvAjL1t92P