Terverifikasi Administratif dan Faktual oleh Dewan Pers
Presiden UFC, Dana White, mengungkap alasan perihal keputusan pemindahan lokasi duel UFC 232.
Dana White mengaku sudah bertindak egois dalam mengambil keputusan tersebut.
Sebab, dia tidak mendengarkan saran-saran yang diberikan oleh orang-orang di sekitarnya.
"Ketika saya menarik pelatuknya (memberi perintah), kami langsung bertindak," kata White yang dikutip BolaSport.com dari BJPenn.
"Saya tak pernah berpikir bahwa kami sudah membuat keputusan yang salah. Saya tak mendengarkan kritikan dan pendapat orang lain tak ada artinya bagi saya," ujar White menambahkan.
Kendati demikian, Dana White juga mengatakan bahwa dia sempat mendengarkan beberapa pendapat dari para petarung UFC 232.
Para petarung tersebut mengaku tidak keberatan setelah White memutuskan untuk memindahkan lokas pertandingannya ke Los Angeles.
"Saya dengar beberapa petarung berkata, 'berhentilah membahas hal ini. Kami baik-baik saja, kami sudah berada di LA dan tiketnya sudah terjual habis'," tutur dia.
"Membuat keputusan ini saya pikir kami akan meraup 300 ribu dolar AS (Rp 4,3 miliar) sampai 400 ribu dolar AS (Rp 5,8 miliar)," kata White lagi.
(Baca juga: Kembali Tantang Cormier, Jones Sebut McGregor Lebih Pantas Dipanggil Pemenang)
Sebelumnya, Jon Jones dikabarkan gagal lolos dari tes anti doping jelang duelnya pada UFC 232.
Jones gagal tes anti doping setelah di dalam tubuhnya terdapat turinabol yang merupakan zat sejenis steroids untuk menambah stamina.
Akibatnya, izin bertarung Jones dicabut oleh Komite Atletik Nevada (NSAC) dan dia pun tak bisa lagi menggelar laga di Las Vegas, Nevada, Amerika Serikat (AS).
Gara-gara hal itulah, Jones harus pindah ke Los Angeles, California, AS, andai masih tetap ingin bertanding.