Terverifikasi Administratif dan Faktual oleh Dewan Pers
Legenda sepak bola asal Argentina, Diego Maradona harus dirawat di rumah sakit pada Jumat (4/1/2019) usai mengalami perdarahan dalam (internal bleeding) di perut.
Dilansir BolaSport.com dari ESPN, Maradona dibawa ke Rumah Sakit Clinica Olivios di Buenos Aires, Argentina pada Jumat petang usai melakukan cek kesehatan rutin.
Dokter rumah sakit menyatakan Si Tangan Tuhan mengalami perdarahan dalam (internal bleeding) di perutnya.
Sebelum masuk rumah sakit, Diego Maradona rencananya akan kembal ke Meksiko untuk melatih klubnya, Dorados de Sinaloa yang akan memulai kompetisi pada 6 Januari 2019.
Seberapa parah kondisi Maradona belum diketahui kaena pihak rumah sakit belum membuat pernyataan resmi.
(Baca Juga: Jawaban Ibrahim Conteh soal Kesempatan Naturalisasi Indonesia)
Diego Maradona has been taken to hospital with bleeding in his stomach and is being held for “further testing"https://t.co/tgQ0WCjvlA pic.twitter.com/SVN9aEC0RR
— B/R Football (@brfootball) 4 January 2019
Sementara, pihak klub, Dorados telah merilis pernyataan jika Maradona bakal menunda melatih untuk sementara dan asisten pelatih yang akan memimpin klub.
Maradona memang mengalami masalah kesehatan yang cukup serius.
Terakhir, ia tak sadarkan diri saat menonton laga Argentina Vs Nigeria di Piala Dunia 2018 dan harus diberi perawatan medis.
Maradona, yang kini berusia 58 tahun juga pernah dirawat di rumah sakit pada 2004 karena masalah jantung dan pernapasan terkait penggunaan kokain.