Terverifikasi Administratif dan Faktual oleh Dewan Pers
Asisten pelatih Chelsea, Gianfranco Zola, punya nasihat bagi Alvaro Morata bila ingin kembali trengginas sebagai seorang striker.
Gianfranco Zola tidak meragukan keterampilan olah bola yang dimiliki Alvaro Morata.
Sehingga, dia mengerti mengapa pelatih Maurizio Sarri menjadikan Alvaro Morata sebagai penyerang utama Chelsea.
"Secara teknik kami pikir ia sempurna sebagai pemain nomor sembilan kami. Itulah alasannya tim berinvestasi besar kepadanya musim ini," tutur Zola, dilansir BolaSport.com dari laman Four Four Two.
"Maurizio Sarri selalu berkata demikian. Tanpa ragu, ia adalah salah satu yang terbaik di posisinya," ucapnya menambahkan.
Baca Juga: Petuah Asisten Pelatih Chelsea kepada Winger Milenialnya yang Dilirik Bayern Muenchen
Namun begitu, kontribusi Morata masih jauh dari yang diharapkan.
Morata baru bisa menjaringkan lima gol dari 16 kesempatan tampil di Liga Inggris sepanjang musim ini.
Hal itu turut menjadi kendala bagi lini depan The Blues, mengingat status dirinya sebagai penyerang utama.
Imbasnya, jumlah gol mereka tak lebih banyak dari lima tim lain penghuni The Big Six di Liga Inggris, hingga pekan ke-21.
Total 38 gol yang diceploskan Chelsea masih kalah dari lesakan Liverpool (49 gol), Manchester City (56), Tottenham Hotspur (46), Arsenal (41), dan Manchester United (43).
Baca Juga: Digoda Bayern Muenchen Rp545 Miliar, Chelsea Emoh Lepaskan Permata Milenialnya
Zola pun memberi resep agar pemain 26 tahun tersebut bisa menjadi sumber gol bagi Tim London Barat. Resep itu adalah terus memperbaiki diri.
"Saya pikir ia harus sedikit memperbaiki dalam hal taktis. Sebab dewasa ini sepak bola menuntut Anda lebih baik dalam hal taktik. Kecakapan [bermain] saja tidak cukup," ujar lelaki 52 tahun ini.
"Menurut opini saya ia harus mengasah hal itu. Ia sudah bekerja memperbaikinya, ia pun punya sikap yang bagus. Morata merasa tidak cukup dengan gol yang ia bikin, dan memahami tanggung jawab yang ada.
"Namun, ia harus belajar meletakkan segala [tekanan] di belakang. Sebab ini hanyalah beban yang Anda ambil di lapangan, tekanan tidak akan membantu tampil lebih baik," pungkasnya.