Terverifikasi Administratif dan Faktual oleh Dewan Pers
Tim balap Formula 1 (F1) asal Italia, Ferrari, dilaporkan bakal menunjuk Mattia Binotto sebagai pengganti Maurizio Arrivabene.
Saat ini, Maurizio Arrivabene menjabat Team Principal di Ferrari, sementara Mattia Binotto adalah Technical Chief.
Dilansir BolaSport.com dari Autosport, Senin (7/1/2019), rencana pergantian tersebut tidak lepas dari kegagalan Ferrari meraih gelar juara dunia pada musim 2018.
Presiden Ferrari, John Elkann, yang merasa kecewa dengan kinerja Arrivabene kemudian memutuskan untuk menyerahkan jabatan pimpinan tim kepada Binotto.
Musim lalu, Ferrari memulai kejuaraan dunia F1 dengan bagus setelah Sebastian Vettel mampu memenangi dua seri balap pertama yakni GP Australia dan GP Bahrain.
Namun, performa itu perlahan menurun seiring dengan banyaknya kesalahan yang dilakukan tim Ferrari, mulai dari masalah strategi sampai human error oleh Vettel.
Alhasil, meski memiliki mobil yang lebih cepat dari Mercedes, Ferrari lagi-lagi meraih gelar juara dunia.
Sebaliknya, kubu Mercedes sukses menyandingkan titel kampiun dunia pebalap dan konstruktor.
Rumor pemecatan Maurizio Arrivabene dan diganti Mattia Binotto sudah mulai terendus sebelum Natal tahun lalu, tetapi pria Italia itu membantah kabar yang beredar tersebut.
"Rumor soal Mattia adalah kabar bohong, dikeluarkan untuk menciptakan kondisi tidak stabil di dalam tim," ucap Arrivabene saat itu.
"Ini adalah upaya untuk membuat masalah padahal tidak ada masalah, dan saya tidak mau mengomentari kabar bohong lagi," kata dia menambahkan.
Mattia Binotto memulai karier di tim Ferrari pada tahun 1995 sebagai Test Engine Engineer.
Dia kemudian melanjutkan pekerjaannya itu selama periode 1997-2003.
(Baca juga: Wawancara Sebelum Kecelakaan Dirilis, Schumacher Ungkap 6 Hal Ini)
Setelah menjabat sebagai Race Engine Engineer dan Chief Engineer, Binotto lalu naik pangkat menjadi Head of Engine and KERS pada tahun 2009.
Binotto lalu naik pangkat lagi menjadi Chief Operating Officer di bagian power unit sampai akhir tahun 2014.
Kemudian, dalam rentang 2016-2018, Binotto menjabat sebagai Technical Chief di Ferrari.