Terverifikasi Administratif dan Faktual oleh Dewan Pers
Pebalap Yamaha, Maverick Vinales, membantah bahwa dirinya adalah biang kepergian Ramon Forcada.
Seperti diketahui, mantan Kepala Kru Jorge Lorenzo itu merupakan Kepala Kru Maverick Vinales sejak bergabung bersama Yamaha pada 2017.
Relasi antara Maverick Vinales dan Ramon Forcada dikabarkan mulai memburuk pada musim 2018.
(Baca Juga: Bos Ducati Sesalkan Keputusan Aprilia Tinggalkan World Superbike Demi Fokus di MotoGP)
Hal itu tidak lepas dari beragam hasil inkonsisten yang diperoleh pebalap berkebangsaan Spanyol itu pada musim lalu.
Namun, Vinales menggaris bawahi jika keputusan mengganti Forcada merupakan keputusan bersama Yamaha.
"Itu adalah keputusan yang dibuat bersama dengan Yamaha. Ketegangan yang dialami dengan Forcada tidak perlu," kata Maverick Vianles dikutip BolaSport.com dari Tuttomotoriweb.
"Secara teknik sangat sulit menemukan seseorang yang lebih baik darinya, tetapi saya telah ditunjuk sebagai orang yang bertanggung jawab atas kepergiannya," ujarnya.
Pada musim 2019, Vinales akan kembali bekerja sama dengan mantan kepala krunya dulu di Moto3, Esteban Garcia.
Esteban Garcia sendiri pada musim lalu merupakan Kepala Kru Bradley Smith di tim KTM.
"Dia akan membawa ketertiban, yang sangat penting. Tahun lalu kami membuat banyak kesalahan dalam detail kecil," tutur Vinales lagi.
"Saya pikir Esteban akan mengendalikan hal-hal ini dan dia telah menunjukkan kepada saya untuk menjadi orang yang selalu ingin berkembang," ujarnya.
"Selain itu, saya pikir itu akan membawa banyak kedamaian bagi tim," ujar mantan pebalap Suzuki Ecstar.
Adapun Forcada kemudian menjadi Kepala Kru Franco Morbidelli di tim Petronas Yamaha SRT pada musim 2018.