Terverifikasi Administratif dan Faktual oleh Dewan Pers
Kepala pelatih Satria Muda Pertamina Jakarta, Youbel Sondakh, memberikan komentar terkait kekalahan yang diderita tim asuhannya dalam laga lanjutan IBL Pertamax 2018/19 Seri Solo, Jumat (11/1/2019).
Kekalahan itu diderita Satria Muda Jakarta saat berhadapan dengan Prawira Bandung dalam laga yang berlangung di GOR Sritex Arena, Solo.
Duel sengit sudah tersaji sejak awal pertandingan hingga akhirnya skuat arahan Youbel Sondakh unggul tipis 35-34 pada akhir kuarter kedua.
Usai turun minum, momentum laga berubah arah saat Prawira Bandung mampu berbalik unggul dan memimpin perolehan poin.
Meski Satria Muda sempat kembali membalikkan keadaan, tetapi juara bertahan IBL ini akhirnya harus terima kalah dengan skor tipis, 77-79.
Youbel Sondakh pun menyoroti faktor turnover (kehilangan penguasaan bola karena steal maupun salah umpan) yang kerap dilakukan skuat Satria Muda Jakarta dalam pertandingan malam itu.
Dari data yang didapat BolaSport.com, Jamarr Andre Johnson dkk tercatat melakukan turnover sebanyak 27 kali, berbanding 10 yang dilakukan oleh Prawira Bandung.
Baca Juga:
"Gim yang buruk buat kami karena terlalu banyak turnover, 27 kali. Apalagi Prawira Bandung bermain lebih agresif," ucap Youbel Sondakh usai pertandingan.
"Musim ini banyak memberi pelajaran berharga bagi kami," katanya menambahkan.
Wajar jika Youbel merasa gusar dengan statistik negatif yang dibukukan oleh Satria Muda pada pertandingan malam itu.
Pasalnya, 27 turnover yang dilakukan oleh anak asuh Youbel Sondakh mampu dimanfaatkan dengan baik oleh skuat Prawira Bandung dengan mencetak 31 poin dari kesalahan tersebut.