Terverifikasi Administratif dan Faktual oleh Dewan Pers
Menyambut musim 2019, Persija Jakarta menjadi klub Liga 1 yang pertama kali menggelar persiapan.
Mulai berlatih pada Senin (7/1/2019), sesi latihan perdana Persija Jakarta diikuti oleh 30 pemain.
Ada beberapa pemain baru yang mengikuti sesi latihan saat itu di Persija Jakarta.
Terlihat juga beberapa pemain trial yang mencoba mencari peruntungan di tim berjulukan Macan Kemayoran tersebut.
(Baca juga: Ada Modus Baru, Federasi Sepak Bola Malaysia Hati-hati soal Menaturalisasi Pemain Asing)
Sebelumnya, Persija Jakarta sudah kehilangan 11 pemain yang memutuskan hengkang.
Mereka antara lain: M Rizky Darmawan, Rudi Widodo, Frengky Kogoya, dan Gunawan Dwi Cahyo.
Kehilangan beberapa pemain langsung membuat manajemen Persija Jakarta bergerak mencari penggantinya.
(Baca juga: Kata-kata Miljan Radovic yang Layak Dicermati Pasca-resmi Jadi Pelatih Baru Persib)
Pemain pertama yang didatangkan Persija Jakarta adalah Ryuji Utomo.
Bek tengah asal Jakarta itu musim lalu sukses membawa PTT Rayong promosi ke Thai League 1 atau kompetisi kasta tertinggi Liga Thailand.
Ryuji Utomo memutuskan kembali ke Persija Jakarta karena ingin membalas budi.
(Baca juga: Operator Liga Malaysia Mulai Tak Sabar, 24 Klub Dapat Peringatan Keras)
Sebelum bergabung dengan PTT Rayong, Ryuji Utomo sempat meminta izin keluar ke Direktur Utama Persija Jakarta, Gede Widiade.
Alasan Ryuji Utomo ingin membantu biaya pengobatan ayahandanya yang saat itu sedang sakit.
Gede Widiade memberikan izin dengan syarat bahwa pada musim 2019, Ryuji Utomo harus kembali lagi ke Persija.
(Baca juga: Kabar Terbaru dari Persija soal Marko Simic)
Pemain berusia 23 tahun itu menepati janjinya untuk kembali berseragam Persija Jakarta.
Alasan lainnya juga dikarenakan pada 2019 ini mantan pemain Arema FC itu ingin menikah dengan kekasihnya di Jakarta.
Pemain kedua yang didatangkan Persija Jakarta adalah Bruno Matos.
Gelandang serang asal Brasil itu sebelumnya memperkuat klub kasta tertinggi di Malaysia, PKNS FC, selama setengah musim 2018.
Bruno Matos bergabung dengan Persija untuk menggantikan peran Renan Silva yang bergabung ke Borneo FC pada musim 2019.
Pemain berusia 28 tahun itu dikontrak satu musim oleh Persija Jakarta.
(Baca juga: Tak Lagi Pakai Jasa Ryuji Utomo, Klub Thailand Ini Rekrut Eks Pemain Potensial Arsenal)
Lalu masih ada beberapa pemain baru yang didatangkan Persija Jakarta yakni Heri Susanto (PSM Makassar), Resky Fandi (Martapura FC/timnas U-19 Indonesia), dan Dany Saputra (Bhayangkara FC).
Untuk Dany Saputra, pemain asal Kediri itu kembali berseragam Persija setelah musim lalu dipinjamkan ke Bhayangkara FC pada putaran kedua Liga 1 2018.
Selain mendatangkan beberapa pemain baru, ada juga pemain-pemain yang sedang trial di Persija Jakarta.
(Baca juga: Sepak Bola Malaysia Berduka, Pemain Amatir Tewas saat Mengambil Bola di Danau)
Dari awal latihan ada tujuh pemain trial, yakni Kevin Schuenneman, Akbar Zakaria, Ahmad Hari, Achmad Nurifasa, Ikhsan Hari, Indra Setiawan, dan Sahrul Kurniawan.
Dari tujuh pemain tersebut, tersisa tiga nama yang masih mencoba peruntungan di Ibu Kota Indonesia, yakni Akbar Zakaria, Ikhsan Hari, dan Indra Setiawan.
(Baca juga: Piala Asia 2019 - Timnas Jepang Menang, tetapi Dibobol Pemain Persela Musim 2018)
Sisanya empat pemain dicoret karena tidak sesuai dengan keinginan tim pelatih.
Suporter Persija Jakarta, The Jak Mania sangat berharap manajemen bisa segera mendatangkan beberapa pemain baru berkualitas.
Hal itu dikarenakan Persija Jakarta merupakan juara Liga 1 2018 dan Piala Presiden 2018.
Selain berlaga di Liga 1 2019, Persija Jakarta juga menjadi wakil Indonesia pada play-off Liga Champions Asia 2019 dan/atau Piala AFC 2019.
Namun sejauh ini, belum ada tanda-tanda pemain trial baru yang segera datang ke Jakarta.
Nasib para pemain trial untuk mendapatkan kontrak di Persija Jakarta akan diketahui pada akhir Januari 2019.
(Baca juga: Gosip Memalukan Menerpa Calon Kuat Pelatih Timnas Singapura yang Pernah Buat Kejutan di Jakarta)
Sebab, Persija Jakarta akan bertanding pada play-off Liga Champions Asia 2019 melawan Home United di Stadion Jalan Besar, Singapura, 5 Februari 2019.
Sebelum berlaga melawan Home United, ada tiga agenda yang dijadwalkan akan dilakukan Persija pada Januari 2019.
Pertama, Ismed Sofyan dkk akan melakukan pertandingan amal di Lampung pada 14 Januari 2019.
(Baca juga: Eks Pemain Queens Park Rangers Gantikan Ilham Udin Armaiyn di Selangor FA)
Lalu yang kedua, mereka berjumpa klub Liga 3, 757 Kepri Jaya, pada babak 32 besar Piala Indonesia.
Ketiganya, Persija Jakarta akan uji coba dengan timnas Singapura di Stadion Patriot, Bekasi, Jawa Barat, pada 26 Januari 2019.
Tak hanya ditinggal beberapa pemain lokal atau asing, Persija juga tidak akan dilatih oleh Stefano Cugurra atau Teco pada 2019.
(Baca juga: Timnas China Menangi Laga Perdana Piala Asia 2019 setelah Eks Pelatih Juventus Marah)
Pelatih asal Brasil itu memutuskan untuk keluar dari Persija Jakarta dan dikabarkan akan bergabung dengan Bali United.
Sebagai pengganti Teco, manajemen Persija Jakarta berencana mendatangkan Ivan Kolev.
Ivan Kolev dikabarkan akan tiba di Jakarta pada Sabtu (12/1/2019).
(Baca juga: Piala Asia 2019 - Gol Sepakan Bebas pada Menit ke-90 Buat Timnas Vietnam Gigit Jari)
Berikut Daftar Bursa Transfer Persija Jakarta
Pemain Keluar
M Rizky Darmawan (Rumor ke Persita Tangerang)
Gunawan Dwi Cahyo (Rumor ke Bali United)
Asri Akbar (Resmi ke Borneo FC)
Michael Orah (Rumor ke Kalteng Putra)
Renan Silva (Resmi ke Borneo FC)
Jaimerson Xavier (Resmi ke Madura United)
Achmad Syaifullah (Belum Diketahui)
Frengky Kogoya (Belum Diketahui)
Osas Saha (Belum Diketahui)
Rudi Widodo (Belum Diketahui)
M Rasul Habibi (Belum Diketahui)
Pemain Baru
Ryuji Utomo (PTT Rayong)
Heri Susanto (PSM Makassar)
Resky Fandi (Martapura FC/Timnas U-19 Indonesia)
Dany Saputra (Bhayangkara FC)
Bruno Matos (PKNS)
Pemain Trial
Akbar Zakaria (Bek Kanan PSS Sleman)
Indra Setiawan (Penyerang PSMP Mojokerto Putra)
Ikhsan Hari (Penyerang 757 Kepri Jaya)
Pemain Trial yang Dicoret
Sahrul Kurniawan (Bek Tengah Persika Karawang)
Ahmad Hari (Bek Kiri PSM Makassar)
Achmad Nurifassa (Bek Kanan 757 Kepri Jaya)
Kevin Schuenneman (Naturalisasi)