Terverifikasi Administratif dan Faktual oleh Dewan Pers

Ada Maksud Lain di Balik Sindiran Arjen Robben kepada Virgil van Dijk

By Ahmad Tsalis Fahrurrozi - Jumat, 11 Januari 2019 | 08:59 WIB
Bek tengah Liverpool, Virgil van Dijk, dalam laga melawan Wolverhampton Wanderers (TWITTER.COM/LFC)

Meski meragukan klaim bahwa bek Liverpool, Virgil van Dijk adalah defender nomor satu di dunia, winger Bayern Muenchen asal Belanda, Arjen Robben, mengapresiasi pencapaian sang kompatriot. 

Arjen Robben terang-terangan sangsi dengan kapabilitas Virgil van Dijk yang disebut-sebut sebagai bek tengah terbaik di dunia.

Anggapan Virgil van Dijk adalah defender sentral paling top di muka bumi mencuat setelah Liverpool menjadikannya sebagai pemain belakang termahal di dunia pada bursa transfer Januari 2018 lalu.

Saat itu, Liverpool harus merogoh kocek hingga 70,92 juta poundsterling (sekitar Rp 1,258 triliun) agar Southampton mau melepas Virgil van Dijk.

Baca Juga:

"Saya tak tahu jika ia memang pemain bertahan terbaik di dunia," kata Arjen Robben, dilansir BolaSport.com dari laman Football 365.

"Orang lain membiarkan label itu bersemayam pada dirinya," ucap Robben menambahkan.

Meski demikian, Robben mengapresiasi perkembangan karier Van Dijk yang cukup pesat dalam beberapa tahun terakhir.

(Baca juga: Ada Modus Baru, Federasi Sepak Bola Malaysia Hati-hati soal Menaturalisasi Pemain Asing)

Terutama setelah berani meninggalkan klub Liga Belanda, FC Groningen, pada 2013, dan memulai petualangan di Tanah Britania Raya.

(Baca juga: Kata-kata Miljan Radovic yang Layak Dicermati Pasca-resmi Jadi Pelatih Baru Persib)

Bek berpostur 193 sentimeter tersebut awalnya membela Celtic FC pada 2013, sebelum berseragam Southampton mulai 2015 hingga dipinang Liverpool awal tahun lalu.

"Saya senang dengan dia. Sebab, dia telah membikin langkah besar, lihatlah dari mana ia berasal," ujar Arjen Robben.

(Baca juga: Operator Liga Malaysia Mulai Tak Sabar, 24 Klub Dapat Peringatan Keras)

"Ia sudah tumbuh sebagai pesepak bola, tetapi berkembang pula dalam hal kepribadian. Saya senang dengannya melihat dia ada di posisi mana saat ini."

"Sekarang, dia adalah pemain kunci di tim besar dan kapten di timnas Belanda. Ia layak menerima semua pujian," tutur pria berumur 35 tahun tersebut.

(Baca juga: Gosip Memalukan Menerpa Calon Kuat Pelatih Timnas Singapura yang Pernah Buat Kejutan di Jakarta)

(Baca juga: Tak Lagi Pakai Jasa Ryuji Utomo, Klub Thailand Ini Rekrut Eks Pemain Potensial Arsenal)

Sementara itu, Van Dijk akan absen saat Liverpool menjamu rekan-rekan Robben di skuat Bayern Muenchen dalam leg pertama babak 16 besar Liga Champions.

Laga akan terlaksana di Anfield pada 19 Februari 2019.

(Baca juga: Kabar Terbaru dari Persija soal Marko Simic)

Sebab, sang pemain 27 tahun mengantongi akumulasi kartu kuning pada fase grup yang membuatnya harus absen selama satu pertandingan.

Van Dijk memiliki kesempatan berhadapan dengan Robben saat The Reds ganti bertolak ke markas Bayern Muenchen, tiga pekan berselang dalam laga leg kedua.

(Baca juga: Lima Pemain Timnas U-22 Indonesia yang Berpeluang Bersinar pada Liga 1 2019)

(Baca juga: Tak Lagi Pakai Jasa Ryuji Utomo, Klub Thailand Ini Rekrut Eks Pemain Potensial Arsenal)

 
 
 
View this post on Instagram
 
 

Di bursa transfer musim dingin Kylian Mbappe memuncaki nilai pasar pemain termahal menurut CIES Football Observatory. Uniknya, 2 megabintang dunia, CR7 dan King Leo tidak masuk dalam daftar 5 besar. Faktor usia? #transfer #marketvalue #pemaintermahal #kylianmbappe #harrykane #neymar #raheemsterling #mohamedsalah

A post shared by BolaSport.com (@bolasportcom) on

Nikmati berita olahraga pilihan dan menarik langsung di ponselmu hanya dengan klik channel WhatsApp ini: https://whatsapp.com/channel/0029Vae5rhNElagvAjL1t92P