Terverifikasi Administratif dan Faktual oleh Dewan Pers
Pelatih timnas Irak, Srecko Katanec, memuji semangat juang timnas Vietnam dalam pertandingan di antara kedua tim pada laga perdana fase grup Piala Asia 2019.
Timnas Vietnam kalah 2-3 dari Irak pada matchday 1 Grup D Piala Asia 2019 di Abu Dhabi, Selasa (8/1/2019).
Vietnam memperoleh gol dari aksi bunuh diri Ali Faez Atiyah (24') dan tembakan rebound Nguyen Cong Phuong (42').
Sebagai tim unggulan, Irak dipaksa menyamakan kedudukan dua kali via gol Muhanad Ali (35') dan Humam Tariq (60') sebelum menang dramatis berkat tendangan bebas Ali Adnan (90').
Baca juga:
Seusai laga, Srecko Katanec mengaku tak terkejut dengan permainan militan awak timnas Vietnam sepanjang pertandingan.
"Kami menonton beberapa pertandingan mereka dan Vietnam adalah tim yang sangat bagus. Mereka punya banyak pemain muda dengan kecepatan dan penuh energi," ujar Katanec.
90' IRAQ GOAL!
A beautifully taken free kicks gives Iraq the lead! A left-footed shot curled away from the keeper and through to the net.
Is that the winner??#AsianCup2019 #BringItAll #IRQvVIE pic.twitter.com/w1HSLEnvZe
— FOX Sports LIVE! (@FSAsiaLive) January 8, 2019
"Saya menantikan partai yang sulit dan situasi memang berjalan seperti yang dibayangkan," ujar pelatih asal Slovenia itu, dikutip BolaSport.com dari The National.
Di samping memuji Vietnam, Katanec memarahi anak buahnya kendati akhirnya Irak mampu menutup laga dengan kemenangan susah payah.
"Babak pertama sungguh mengerikan. Kami tak memperlihatkan apa yang dilakukan selama latihan. Tak ada kekuatan, sama sekali tidak punya karakter," tuturnya.
Mixed emotions for Srecko Katanec after Iraq's spirited fightback earns them 3-2 win over Vietnam in #AsianCup opener @AmithPassela https://t.co/SQsjjrWcix pic.twitter.com/QHnB7YgSi4
— The National Sport (@NatSportUAE) January 8, 2019
Bintang Sampdoria era 1990-an itu berharap pasukannya memperbaiki penampilan pada laga-laga berikutnya.
Baca juga: Hasil Piala Asia 2019 - Arab Saudi Hajar Korea Utara 4 Gol Tanpa Balas
Timnas Irak akan menghadapi Yaman (12/1/2019) dan rival tangguh, Iran (16/1/2019), pada lanjutan agenda Grup D.
"Mungkin menghadapi Vietnam adalah partai pertama, jadi anak-anak gugup. Saya tahu laga itu akan berjalan sulit, tetapi hal terpenting adalah kami mendapat tiga poin," ucap Katanec.